Ketimpangan sosial juga dapat menyebabkan terjadinya kemerosotan moral seperti ...
a. Tumbuh
dan berkembangnya sikap materialistis dan hedon
b.
Meningkatnya taraf kehidupan ekonomi di pedesaan
c. Kurangnya
kepedulian terhadap orang lain
d. Banyaknya
orang kaya baru dari kelompok
e. Masuknya
budaya asing ke dalam budaya local
Jawaban: a. Tumbuh dan berkembangnya sikap materialistis dan hedon
Ketimpangan
sosial dapat diartikan sebagai kondisi ketidakseimbangan dalam distribusi
kekayaan, kesempatan, dan akses terhadap sumber daya sosial maupun ekonomi di
tengah masyarakat. Ketimpangan ini memunculkan sentimen antara kelompok kaya
dan kelompok miskin, sehingga memengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk
aspek moral dan perilaku sosial.
Ketimpangan Sosial sebagai Pemicu Kemerosotan Moral
Salah satu
akibat dari ketimpangan sosial adalah kemerosotan moral, yaitu menurunnya
nilai-nilai moral, etika, dan kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari.
Masyarakat yang hidup dalam kondisi sosial tidak seimbang cenderung mencari
jalan pintas untuk mencapai kesejahteraan, yang pada akhirnya menumbuhkan sikap
materialistis dan hedonis.
1. Sikap Materialistis
Materialisme
adalah pandangan hidup yang menjadikan harta benda sebagai ukuran utama
kebahagiaan dan kesuksesan. Dalam masyarakat yang mengalami ketimpangan sosial,
orang-orang yang merasa tertinggal akan menilai bahwa status dan penghargaan
hanya bisa diperoleh melalui kepemilikan materi.
Akibatnya,
banyak individu yang mengesampingkan nilai kejujuran, kerja keras, dan
solidaritas sosial demi mengejar keuntungan pribadi. Hal ini terlihat dari
meningkatnya perilaku konsumtif, korupsi, hingga praktik penipuan ekonomi yang
marak terjadi di berbagai lapisan masyarakat.
2. Gaya Hidup Hedonis
Hedonisme
adalah sikap hidup yang mengejar kesenangan dan kemewahan duniawi tanpa
mempertimbangkan norma moral atau sosial. Ketimpangan sosial tentu akan
menumbuhkan kecemburuan sosial, di mana kelompok yang kurang mampu berusaha
meniru gaya hidup kelompok kaya demi mendapatkan pengakuan sosial.
Akibatnya,
masyarakat terjebak dalam budaya pamer, kesenangan sesaat, dan mengabaikan
nilai-nilai kemanusiaan seperti kesederhanaan, empati, serta kepedulian sosial.
3. Menurunnya Kepedulian Sosial
Ketimpangan
sosial juga melemahkan rasa kebersamaan dan solidaritas antarwarga. Masyarakat
yang hidup dalam kemewahan tidak peka terhadap penderitaan orang lain,
sedangkan yang miskin merasa terpinggirkan dan kehilangan rasa percaya terhadap
sistem sosial yang ada. Hal ini memperlemah hubungan sosial dan memicu potensi
konflik antar kelompok.
Pembahasan Pilihan Jawaban Lain
Untuk
memperjelas alasan mengapa jawaban (a) “tumbuh dan berkembangnya sikap
materialistis dan hedon” adalah yang paling tepat, berikut penjelasan dari opsi
lain:
b. Meningkatnya taraf kehidupan ekonomi di pedesaan
Dampak ini
justru bersifat positif, menandakan adanya pemerataan ekonomi, bukan
kemerosotan moral.
c. Kurangnya kepedulian terhadap orang lain
Meski
merupakan salah satu akibat sosial dari ketimpangan, namun ini lebih merupakan
dampak sosial daripada bentuk kemerosotan moral.
d. Banyaknya orang kaya baru dari kelompok tertentu
Kondisi ini
bisa terjadi karena mobilitas sosial positif, bukan karena penurunan moral
masyarakat.
e. Masuknya budaya asing ke dalam budaya lokal
Hal ini
berkaitan dengan pengaruh globalisasi dan modernisasi, bukan akibat dari
ketimpangan sosial.
Upaya Mengatasi Ketimpangan Sosial dan Kemerosotan Moral
Untuk
mencegah meluasnya dampak negatif ketimpangan sosial terhadap moral masyarakat,
diperlukan langkah-langkah antara lain:
- Pemerataan pendidikan dan lapangan kerja agar semua lapisan masyarakat memiliki kesempatan yang sama.
- Peningkatan kesadaran nilai moral dan spiritual melalui pendidikan karakter di sekolah dan keluarga.
- Penguatan budaya gotong royong dan empati sosial sebagai ciri khas bangsa Indonesia.
- Kebijakan ekonomi yang berkeadilan, seperti subsidi, bantuan sosial, dan program pemberdayaan ekonomi masyarakat kecil.
- Media yang mendidik, dengan menampilkan nilai-nilai positif dan mengurangi gaya hidup konsumtif.
Ketimpangan
sosial bukan hanya masalah ekonomi, melainkan juga masalah moral dan sosial.
Ketika kesenjangan sosial terjadi, masyarakat cenderung kehilangan nilai-nilai
moral. Akibatnya, muncul perilaku materialistis dan hedonis, di mana harta dan
kesenangan duniawi menjadi ukuran utama dalam kehidupan.
Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa ketimpangan sosial dapat menyebabkan
kemerosotan moral berupa tumbuh dan berkembangnya sikap materialistis dan
hedon, karena kondisi sosial yang tidak adil memicu perubahan nilai dan
perilaku masyarakat menuju orientasi materi semata.