Penentuan harga jual produk dapat ditentukan dengan tiga cara berikut ...
a. Harga
berdasarkan harga pasar, biaya, dan titik impas
b. Harga
berdasarkan biaya variabel, modal, dan bahan baku
c. Harga
berdasarkan harga bahan baku, titik impas, dan tenaga kerja
d. Harga
berdasarkan harga biaya tetap, biaya sewa, dan modal
e. Harga
berdasarkan harga pasar, tenaga kerja, dan titik impas
Jawaban: a. Harga berdasarkan harga pasar, biaya, dan titik impas
Penentuan
harga jual suatu produk merupakan langkah strategis yang sangat menentukan
keberhasilan pemasaran dan kelangsungan usaha. Harga tidak hanya mencerminkan
nilai produk, tetapi juga menentukan tingkat keuntungan, daya saing, serta
persepsi konsumen terhadap kualitas barang yang ditawarkan. Oleh karena itu,
pengusaha harus memahami metode penetapan harga secara tepat agar produk mampu
bersaing di pasar sekaligus memberikan laba optimal.
Secara umum,
harga jual produk dapat ditentukan melalui tiga pendekatan utama, yaitu
berdasarkan harga pasar, biaya, dan titik impas (break even point). Ketiga
metode ini membantu pelaku usaha menetapkan harga yang logis dan strategis
dengan mempertimbangkan kondisi perusahaan.
1. Penetapan Harga Berdasarkan Harga Pasar
Metode ini
melihat harga yang berlaku di pasar sebagai acuan utama. Pelaku usaha
mempelajari harga produk sejenis yang ditawarkan kompetitor dan kemudian
menentukan harga yang kompetitif, baik sedikit di bawah, sama, atau sedikit di
atas berdasarkan kualitas dan strategi pemasaran.
Metode ini
digunakan pada industri yang memiliki banyak pesaing atau produk yang standar,
seperti sembako, pakaian, atau produk kebutuhan sehari-hari.
Kelebihan:
- Memungkinkan bisnis tetap kompetitif
- Mudah diterapkan
- Cocok untuk produk homogen
Kekurangan:
- Tidak selalu mencerminkan biaya produksi aktual
- Risiko margin keuntungan terlalu kecil jika tidak dihitung matang
2. Penetapan Harga Berdasarkan Biaya (Cost-Based Pricing)
Dalam metode
ini, harga jual dihitung dari total biaya produksi ditambah margin keuntungan
yang diinginkan. Perhitungan biaya mencakup biaya bahan baku, tenaga kerja,
transportasi, sewa, dan biaya operasional lainnya.
Rumus umum:
- Harga Jual = Total Biaya + Laba yang Diinginkan
- Metode ini cocok untuk usaha manufaktur, UMKM, maupun jasa yang memerlukan perhitungan modal secara detail.
Kelebihan:
- Menjamin setiap unit terjual memberikan keuntungan
- Memudahkan pengusaha menghitung modal dan laba
Kekurangan:
- Kurang memperhatikan harga pasar
- Produk bisa terlalu mahal atau terlalu murah dibanding pesaing
3. Penetapan Harga Berdasarkan Titik Impas (Break Even Point – BEP)
Metode titik
impas digunakan untuk mengetahui pada level penjualan berapa perusahaan tidak
mengalami rugi maupun untung. Setelah nilai BEP diketahui, pengusaha dapat
menetapkan harga dengan menambahkan margin keuntungan.
Pendekatan
ini penting untuk memastikan usaha mencapai titik minimal untuk menutup biaya
sebelum memperoleh laba.
Manfaat BEP:
- Menggambarkan jumlah minimal produk yang harus terjual
- Membantu mengevaluasi kelayakan usaha
- Meminimalkan risiko kerugian
Perbandingan dengan Pilihan Jawaban Lain
|
Pilihan |
Alasan Tidak Tepat |
|
b. Biaya variabel, modal, bahan baku |
Tidak mencakup aspek pasar dan BEP |
|
c. Harga bahan baku, BEP, tenaga kerja |
Kurang komprehensif, tidak mempertimbangkan biaya
operasional lain |
|
d. Biaya tetap, sewa, modal |
Tidak mewakili metode umum penetapan harga |
|
e. Harga pasar, tenaga kerja, BEP |
Tidak secara menyeluruh mempertimbangkan seluruh
biaya |
Penetapan harga jual produk merupakan langkah penting dalam strategi bisnis. Tiga pendekatan utama yang umum digunakan adalah:
- Harga berdasarkan pasar
- Harga berdasarkan biaya produksi
- Harga berdasarkan titik impas
Dengan
menggabungkan ketiganya, pengusaha dapat menetapkan harga yang wajar,
kompetitif, dan tetap memberikan keuntungan optimal. Jawaban yang paling tepat
untuk soal tersebut adalah: a. Harga berdasarkan harga pasar, biaya, dan titik
impas
Pendekatan
ini mencerminkan metode penetapan harga yang efektif untuk diterapkan dalam
berbagai skala usaha.

