Tujuan diselenggarakannya hubungan internasional adalah ....
a. kerja
sama diselenggarakannya masalah internasional
b.
menggalang persahabatan antar bangsa
c. kerja
sama politik, ekonomi, dan hankam
d. saling
menghormati kemerdekaan, dan kedaulatan bangsa
e.
menciptakan keamanan, kesejahteraan, dan perdamaian dunia
Jawaban: e. menciptakan keamanan, kesejahteraan, dan perdamaian dunia
Hubungan
internasional merupakan sebuah kejasama yang memengaruhi individu maupun
negara, melainkan seluruh tatanan global. Hubungan internasional terjalin dalam
berbagai aspek, baik politik, ekonomi, sosial, hingga pertahanan keamanan.
Meski seringkali diwarnai oleh ketegangan dan konflik, tujuan utama dari
hubungan internasional yaitu untuk menciptakan tatanan dunia yang aman,
sejahtera, dan damai. Pilihan jawaban 'e. menciptakan keamanan, kesejahteraan,
dan perdamaian dunia' tampak paling tepat dari tujuan hubungan iternsional.
Namun,
mengapa pilihan ini lebih tepat dibandingkan dengan pilihan jawaban lainnya?
Untuk menjawab pertanyaan diatas, kita perlu menjelaskan dan membandingkan
masing-masing pilihan jawaban.
Kerja Sama dalam Menyelesaikan Masalah Internasional (Pilihan A)
Pilihan (A)
menyatakan pentingnya kerja sama internasional dalam menyelesaikan
masalah-masalah global, seperti isu perubahan iklim, perdagangan bebas, hingga
konflik bersenjata. Tak bisa dipungkiri, kerja sama semacam ini menjadi salah
satu tujuan dalam hubungan antar negara. Namun, jika kita mempersempit tujuan
hubungan internasional hanya pada "kerja sama untuk menyelesaikan
masalah", hal ini tidak mencakup aspek keamanan dan kesejahteraan yang
lebih luas.
Kerja sama
dalam masalah internasional bukan tujuan akhir. Dengan kata lain, hubungan
internasional tak hanya terbatas pada tindakan-tindakan solutif, tetapi lebih
dari itu, bertujuan menciptakan kondisi yang aman bagi terciptanya perdamaian
jangka panjang. Jadi, meskipun valid, pilihan ini cenderung kurang lengkap
dalam menggambarkan tujuan kerjasama hubungan antar bangsa.
Menggalang Persahabatan Antar Bangsa (Pilihan B)
Pilihan (B)
menyatakan hubungan internasional yang lebih humanis dan diplomatis.
Persahabatan antar negara, tentu saja, menjadi dasar dalam menciptakan kerja
sama dan menghindari konflik. Sejarah hubungan internasional memperlihatkan
bahwa diplomasi yang berbasis pada persahabatan mampu meredam ketegangan
geopolitik dan mendorong kerjasama di berbagai bidang.
Namun,
meskipun menggalang persahabatan merupakan langkah penting, hal itu lebih
merupakan sarana untuk mencapai tujuan yang lebih besar, yakni menciptakan
keamanan dan kesejahteraan global. Persahabatan merupakan kerjasama menuju
stabilitas dan perdamaian, tetapi bukan tujuan akhir dari hubungan
internasional. Karenanya, pilihan (B) juga tidak sepenuhnya menjawab tujuan
mendasar hubungan antar negara.
Kerja Sama Politik, Ekonomi, dan Hankam (Pilihan C)
Pada pilihan
jawaban (C) fokus pada kerja sama di bidang politik, ekonomi, dan
pertahanan-keamanan (hankam). Kerja sama antar negara di bidang politik penting
dalam membangun aliansi strategis, seperti NATO dan PBB. Kerja sama ekonomi
juga berperan penting, terutama dalam era globalisasi yang semakin
mempersatukan pasar internasional. Di sisi lain, kerja sama di bidang
pertahanan dan keamanan dalam menjaga stabilitas regional serta global dari
ancaman terorisme, kejahatan internasional, hingga potensi perang.
Meskipun
mencakup aspek-aspek penting dari hubungan internasional, pilihan (C) lebih
menekankan pada mekanisme hubungan internasional. Tujuan utama dari hubungan
politik, ekonomi, dan hankam tetaplah untuk menciptakan stabilitas, keamanan,
dan kesejahteraan. Jadi, sekali lagi, kerja sama merupakan bagian dari proses,
bukan tujuan utama.
Saling Menghormati Kemerdekaan dan Kedaulatan Bangsa (Pilihan D)
Menghormati
kemerdekaan dan kedaulatan merupkan prinsip utama dalam hukum internasional dan
Piagam PBB. Prinsip ini memastikan bahwa setiap negara memiliki hak untuk
mengatur urusannya sendiri tanpa campur tangan dari pihak luar. Kedaulatan
dasar dari hubungan yang setara dan saling menghormati antar negara, yang pada
akhirnya mendukung terciptanya perdamaian.
Namun,
apakah saling menghormati kedaulatan merupakan tujuan akhir dari hubungan
internasional? Tidak. Hal itu adalah nilai yang dijunjung tinggi dalam hubungan
antar negara, tetapi tujuan akhirnya adalah stabilitas dan kesejahteraan
global. Penghormatan terhadap kedaulatan negara lain merupakan bagian dari
upaya menjaga perdamaian dan keamanan, bukan tujuannya.
Menciptakan Keamanan, Kesejahteraan, dan Perdamaian Dunia (Pilihan E)
Pilihan (E)
merupakan jawaban paling tepat dan menyeluruh. Dalam hubungan internasional,
tujuan utama bukan sekadar untuk membangun kerja sama atau menjaga hubungan
baik antar negara, melainkan untuk menciptakan lingkungan global yang aman dan
sejahtera. Perang dan konflik internasional dapat mengakibatkan kerugian besar
bagi kehidupan manusia, ekonomi global, dan stabilitas politik. Oleh karena
itu, tujuan utama dari hubungan internasional adalah menciptakan perdamaian
yang langgeng, memastikan keamanan setiap negara, serta mendorong kesejahteraan
melalui perdagangan yang adil, distribusi sumber daya yang merata, dan
pembangunan berkelanjutan.
Keamanan
global, yang melibatkan pencegahan konflik bersenjata, pengendalian senjata
nuklir, dan penanganan ancaman terorisme internasional, merupakan syarat dari
stabilitas kehidupan. Tanpa keamanan, kesejahteraan ekonomi dan perdamaian
sulit dicapai. Perdamaian dan keamanan juga mendukung terciptanya stabilitas
ekonomi yang mendorong pembangunan dan kesejahteraan masyarakat global.
Keamanan dan kesejahteraan yang diciptakan melalui hubungan internasional juga
berkaitan erat dengan upaya negara-negara untuk memperkuat kerja sama di
bidang, seperti perubahan iklim dan krisis kemanusiaan.
Jika
memahami lebih lanjut, masing-masing pilihan jawaban sebenarnya pada aspek yang
sesuai dalam hubungan internasional, namun hanya pilihan 'e' yang berhasil
merangkum seluruh tujuan utama dari tujuan Kerjasama internasional. Menciptakan
keamanan, kesejahteraan, dan perdamaian dunia merupakan tujuan dari semua
bentuk kerja sama internasional, baik dalam politik, ekonomi, maupun
pertahanan. Oleh sebab itu, pilihan jawaban (E) merupakan yang paling tepat
dalam menjawab apa tujuan dari diselenggarakannya hubungan internasional.