Berikut ini yang bukan termasuk sumber benda yaitu ...
a. Candi
b. Masjid
c. Rekaman
d. Makam
e. Patung
Jawaban: c. Rekaman
Mengenal dan
memahami jenis-jenis sumber sejarah merupakan langkah penting untuk menelusuri
masa lampau secara ilmiah. Sejarah tidak hanya berisi kisah-kisah tentang masa
lalu, tetapi juga hasil dari proses penelitian terhadap berbagai sumber
sejarah. Sumber benda yang dijadikan objek bagi sejarawan untuk menafsirkan
peristiwa, tokoh, dan kehidupan manusia pada masa lampau.
Sumber
sejarah secara umum dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu sumber benda
(artefaktual), sumber tertulis, dan sumber lisan. Masing-masing jenis memiliki
karakteristik dan peran yang berbeda dalam proses rekonstruksi sejarah. Dalam
konteks pertanyaani, kita akan membahas tentang sumber benda, serta alasan
mengapa rekaman tidak termasuk.
Pengertian Sumber Benda
Sumber benda
atau disebut juga sumber artefaktual adalah peninggalan sejarah yang berwujud
fisik dan dapat dilihat, disentuh, serta diamati secara langsung. Sumber ini
merupakan hasil kebudayaan manusia pada masa lampau yang masih tersisa hingga
kini. Melalui benda-benda peninggalan tersebut, para ahli dapat mempelajari
bagaimana masyarakat terdahulu hidup, beragama, berpolitik, maupun berinteraksi
sosial.
Contoh sumber benda antara lain:
- Candi, seperti Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Candi Muara Takus, yang mencerminkan peradaban Hindu-Buddha di Nusantara.
- Masjid kuno, misalnya Masjid Agung Demak, yang menunjukkan perkembangan Islam dan arsitektur tradisional pada masa awal kerajaan Islam di Jawa.
- Makam, seperti Makam Sunan Gunung Jati atau Makam Raja-Raja Mataram, yang menjadi bukti penghormatan terhadap tokoh besar masa lalu serta memperlihatkan gaya arsitektur dan tradisi pemakaman.
- Patung, baik patung dewa, raja, maupun tokoh penting, yang menjadi lambang keagamaan dan seni pada zamannya.
Semua contoh
tersebut termasuk sumber benda karena memiliki bentuk fisik yang dapat
dipelajari melalui penelitian arkeologi, antropologi, maupun sejarah
kebudayaan.
Jenis-Jenis Sumber Sejarah Lainnya
Selain sumber benda, dikenal pula dua jenis sumber sejarah lainnya yang sama pentingnya, yaitu:
- Sumber tertulis, meliputi prasasti, naskah kuno, dokumen kerajaan, surat kabar lama, catatan perjalanan, atau arsip pemerintahan. Sumber ini memberikan data konkret tentang peristiwa, tanggal, dan tokoh yang terlibat dalam suatu kejadian sejarah.
- Sumber lisan, yang berasal dari cerita atau kesaksian yang mengalami atau menyaksikan suatu peristiwa. Misalnya wawancara dengan pelaku sejarah atau tradisi tutur yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Mengapa Rekaman Tidak Termasuk Sumber Benda
Rekaman,
baik berupa rekaman suara, video, maupun digital, memang dapat menjadi bukti
sejarah. Namun, rekaman tidak tergolong sumber benda karena bukan merupakan
peninggalan fisik dari masa lampau dalam arti artefaktual. Rekaman termasuk
dalam sumber lisan modern atau sumber audiovisual, yang digunakan untuk
mendukung penelitian sejarah kontemporer.
Rekaman
lebih banyak digunakan untuk merekam peristiwa modern, seperti pidato
kemerdekaan, wawancara tokoh penting, atau dokumentasi peristiwa bersejarah.
Meskipun demikian, rekaman tidak memiliki nilai arkeologis seperti candi atau
patung yang dapat menggambarkan kebudayaan masa lalu secara material.
Dengan kata
lain, rekaman adalah hasil dokumentasi informasi, bukan benda peninggalan masa
lampau yang memiliki nilai arkeologis atau etnografis. Oleh sebab itu, rekaman
dikategorikan sebagai sumber non-benda.
Fungsi Sumber Benda dalam Penelitian Sejarah
Sumber benda
memiliki nilai penting dalam penelitian sejarah karena:
- Menjadi bukti konkret eksistensi suatu peradaban atau kerajaan.
- Memberikan informasi visual dan material tentang gaya hidup, teknologi, serta seni pada masa tertentu.
- Dapat digunakan untuk verifikasi terhadap data tertulis atau cerita lisan.
- Memperkuat rekonstruksi sejarah dengan bukti yang tidak mudah dipalsukan.
Misalnya,
dari temuan arkeologis berupa arca atau candi, sejarawan dapat mengetahui
sistem keagamaan dan kehidupan sosial masyarakat pada masa itu, bahkan tanpa
adanya catatan tertulis yang lengkap.
Dari uraian
di atas dapat disimpulkan bahwa sumber benda adalah segala bentuk peninggalan
fisik dari masa lalu seperti candi, masjid, makam, dan patung. Sumber-sumber
tersebut memiliki nilai historis karena menjadi bukti nyata keberadaan manusia
dan peradaban masa lampau.
Sementara
itu, rekaman baik dalam bentuk audio, video, atau digital tidak termasuk sumber
benda, sebab tidak berwujud sebagai artefak peninggalan masa lalu, melainkan
termasuk dalam kategori sumber lisan atau sumber audiovisual modern.

