Sesuai hukum penawaran maka kurva penawaran bergerak ...
a. naik dari
kanan atas ke kiri bawah
b. naik dari
kiri bawah ke kanan atas
c. turun
dari kiri atas ke kanan bawah
d. lurus
secara vertikal dari atas ke bawah
e. mendatar
dari kiri ke kanan
Jawaban: b. naik dari kiri bawah ke kanan atas
Pada grafik
transaksi ekonomi, prinsip-prinsip dasar ekonomi mengatur bagaimana penjual dan
pembeli berperilaku di pasar. Salah satu prinsip mendasar dalam ekonomi adalah
hukum penawaran, yang berfungsi dalam memahami bagaimana perubahan harga
memengaruhi jumlah barang yang ingin dijual oleh produsen. Hukum penawaran
menyatakan bahwa ketika harga suatu barang naik, jumlah yang ditawarkan oleh
produsen cenderung meningkat. Sebaliknya, ketika harga turun, jumlah yang
ditawarkan cenderung menurun. Hal ini mencerminkan hubungan langsung antara
harga dan kuantitas yang ditawarkan, dengan pergerakan yang dapat digambarkan
dalam sebuah kurva.
Di dalam
analisis grafik ekonomi, hukum penawaran diwakili oleh kurva penawaran. Untuk
menjawab pertanyaan mengenai bagaimana bentuk kurva bergerak, kita perlu
memahami struktur dan hubungan antara harga dan jumlah barang yang ditawarkan.
Memahami Bentuk Kurva Penawaran
Dalam grafik
penawaran, sumbu vertikal mewakili harga, sementara sumbu horizontal
menunjukkan kuantitas yang ditawarkan. Berdasarkan hukum penawaran, kurva
penawaran akan menunjukkan kemiringan positif, karena ada hubungan langsung
antara harga dan jumlah barang yang ditawarkan. Saat harga suatu barang atau
jasa meningkat, produsen merasa lebih termotivasi untuk meningkatkan produksi
barang, yang pada gilirannya menambah jumlah barang yang siap mereka tawarkan
ke pasar. Demikian pula, ketika harga menurun, jumlah barang yang ditawarkan
pun berkurang karena produsen kehilangan insentif untuk memproduksi barang
dalam jumlah besar.
Sejalan
dengan logika tersebut, kurva penawaran bergerak dari kiri bawah ke kanan atas
(pilihan b). Gerakan kurva menunjukkan bahwa ketika harga barang rendah,
kuantitas yang ditawarkan juga rendah, dan seiring kenaikan harga, kuantitas
yang ditawarkan meningkat. Hal itu menunjukkan gambaran dari hukum penawaran
yang mewujudkan hubungan antara harga dan kuantitas yang ditawarkan.
Mengapa Pilihan "Naik dari Kiri Bawah ke Kanan Atas" adalah Jawaban Tepat
Kurva Penawaran Naik dari Kiri Bawah ke Kanan Atas (b)
Sesuai
dengan penjelasan di atas, hukum penawaran menunjukkan bahwa kuantitas barang
yang ingin dijual produsen meningkat seiring naiknya harga. Karena itu, dalam
grafik penawaran, kurva akan membentuk garis miring dari kiri bawah ke kanan
atas. Kurva penawaran menunjukkan hubungan antara harga dan kuantitas barang
yang ditawarkan. Saat harga meningkat, produsen lebih bersedia untuk
memproduksi dan menawarkan lebih banyak barang, karena produsen bisa
mendapatkan keuntungan lebih tinggi. Oleh sebab itu, pilihan jawaban "naik
dari kiri bawah ke kanan atas" adalah yang paling sesuai untuk
menggambarkan kurva penawaran.
Bandingkan dengan Pilihan Jawaban Lain
Mari kita
pahami mengapa pilihan lainnya tidak sesuai dengan representasi kurva
penawaran:
Naik dari Kanan Atas ke Kiri Bawah (a)
Jika kurva
penawaran digambarkan dengan arah yang turun dari kanan atas ke kiri bawah, hal
itu menunjukkan hubungan terbalik antara harga dan kuantitas barang yang
ditawarkan. Artinya, semakin tinggi harga, semakin sedikit barang yang
ditawarkan oleh produsen, dan sebaliknya. Karena bertentangan dengan hukum
penawaran, yang menyatakan bahwa kuantitas barang yang ditawarkan meningkat
seiring dengan kenaikan harga. Oleh karena itu, pilihan (a) tidak tepat karena
tidak sesuai dengan hubungan positif yang digambarkan dalam hukum penawaran.
Turun dari Kiri Atas ke Kanan Bawah (c)
Pilihan ini
menggambarkan pergerakan yang miring ke bawah dari kiri atas ke kanan bawah,
yang biasanya mencerminkan hukum permintaan, bukan penawaran. Dalam hukum
permintaan, kurva bergerak ke arah bawah karena saat harga tinggi, kuantitas
barang yang diminta lebih rendah, dan sebaliknya. Namun, dalam penawaran,
hubungan antara harga dan kuantitas bersifat positif, sehingga kurva harus
bergerak naik. Oleh sebab itu, pilihan (c) tidak sesuai dengan prinsip
penawaran.
Lurus Secara Vertikal dari Atas ke Bawah (d)
Kurva
penawaran yang lurus secara vertikal dari atas ke bawah tidak menggambarkan
hubungan antara harga dan kuantitas yang ditawarkan. Garis vertikal menunjukkan
bahwa kuantitas yang ditawarkan tidak berubah terlepas dari perubahan harga.
Namun, hukum penawaran menunjukkan bahwa produsen akan mengubah jumlah barang
yang ditawarkan sesuai dengan perubahan harga. Karena itu, pilihan (d) juga
tidak menggambarkan kurva penawaran yang akurat.
Mendatar dari Kiri ke Kanan (e)
Garis
horizontal dari kiri ke kanan dalam grafik penawaran berarti harga tetap sama
terlepas dari kuantitas barang yang ditawarkan. Dengan kata lain, produsen
menawarkan kuantitas yang berbeda pada harga yang sama, yang tidak sesuai
dengan hukum penawaran. Hubungan antara harga dan kuantitas yang ditawarkan
pada kurva penawaran adalah hubungan yang dinamis, di mana harga memengaruhi
kuantitas yang ditawarkan. Maka, pilihan (e) juga tidak sesuai dengan hukum
penawaran.
Dengan
memahami bahwa kurva penawaran bergerak naik dari kiri bawah ke kanan atas,
kita dapat dengan jelas menggambarkan hubungan antara harga dan kuantitas
barang yang ditawarkan oleh produsen. Pergerakan kurva menunjukkan bahwa
produsen termotivasi untuk meningkatkan penawaran barang seiring dengan naiknya
harga, yang pada akhirnya menciptakan keseimbangan di pasar saat berinteraksi
dengan kurva permintaan. Pilihan jawaban (b) sesuai dengan hukum penawaran, dan
pemahaman atas grafik kurva dapat membantu pelaku ekonomi dalam memprediksi
pergerakan pasar sesuai dengan perubahan harga.