Dua
kegagalan yang lalu berakhir ketika aku diterima di jurusan bahasa Inggris.
Kutekuni masa pendidikan tinggi dengan sepenuh hati. Kendala keuangan mendorong
ku untuk merambah dunia kerja disamping kuliah. Pucuk dicinta ulam tiba. Suatu
hari Kak Ica, saudara sepupuku, datang kepadaku.
“Nanda, di
sebelah toko Bunda ada kios yang dijual. Bagaimana kalau kita patungan untuk
membeli kios itu. Lalu kita jual pakaian di sana?” kata Kak Ica.
Ia mengajak
berpatungan untuk membeli kios itu. Kami mulai berbisnis pakaian. Tidak
kusangka, usaha itu menuai hasil yang gemilang.
Tokoh aku dalam penggalan cerpen di atas adalah … .
A. Ica
B.
Nanda
C. Seorang
penjual kios
D.
Bunda
E. Seorang
siswa
Jawaban: B. Nanda
Kegagalan
bukanlah akhir dari segalanya. Bagi sebagian orang, kegagalan adalah awal dari
kehidupan yang lebih baik. Pengalaman hidup yang dialami oleh seorang mahasiswa
bernama Nanda, yang melalui dua kegagalan sebelumnya akhirnya diterima di
jurusan Bahasa Inggris di sebuah universitas ternama. Seperti kebanyakan
mahasiswa lainnya, Nanda menjalani masa pendidikan tinggi dengan sepenuh hati,
meskipun berbagai kendala menghampiri, seperti masalah keuangan yang memaksanya
untuk mencari penghasilan tambahan.
Memulai Pendidikan di Tengah Keterbatasan
Nanda,
seorang mahasiswa yang penuh semangat, memulai perjalanan pendidikannya di
jurusan Bahasa Inggris dengan antusiasme tinggi. Namun, kendala keuangan
menjadi hambatan utama. Untuk mengatasi masalah tersebut, Nanda memutuskan
untuk mencari penghasilan tambahan dengan bekerja. Bekerja sambil kuliah
bukanlah hal yang mudah, tetapi semangat dan motivasi yang kuat membuat Nanda
mampu menghadapi tantangan tersebut.
Sebuah Tawaran yang Tidak Terduga
Suatu hari,
ketika Nanda sedang sibuk mengerjakan tugas kuliahnya, datanglah Kak Ica,
saudara sepupunya. Kak Ica membawa kabar yang akan mengubah hidup Nanda. Ia
datang dengan tawaran yang menarik, “Nanda, di sebelah toko Bunda ada kios yang
dijual. Bagaimana kalau kita patungan untuk membeli kios itu. Lalu kita jual
pakaian di sana?” kata Kak Ica. Tawaran tersebut menjadi peluang bisnis bagi
Nanda untuk meraih kesuksesan di tengah keterbatasan keuangan.
Berbisnis di Tengah Kesibukan Kuliah
Tawaran dari
Kak Ica tidak disia-siakan oleh Nanda. Dengan modal patungan, mereka berdua
membeli kios tersebut dan mulai berbisnis pakaian. Berbisnis sambil kuliah
tentu bukan perkara mudah. Nanda harus pandai membagi waktu antara kuliah dan
bisnis. Namun, kesulitan justru menjadi motivasi bagi Nanda untuk bekerja lebih
keras dan lebih cerdas.
Menuai Hasil yang Gemilang
Tidak
disangka, usaha yang dirintis oleh Nanda dan Kak Ica menuai hasil yang
gemilang. Kios pakaian mereka mendapatkan banyak pelanggan dan menjadi salah
satu toko yang paling dicari di daerah tersebut. Keberhasilan bukan hanya
mengatasi masalah keuangan Nanda, tetapi juga memberikan pengalaman berharga
dalam dunia bisnis yang bisa menjadi modal penting untuk masa depannya.
Analisis Pilihan Jawaban
Dalam
penggalan cerpen di atas, tokoh utama yang diceritakan adalah Nanda. Hal itu
dapat dilihat dari perspektif cerita yang menggunakan sudut pandang orang
pertama. Nanda adalah tokoh yang mengalami kegagalan, diterima di jurusan
Bahasa Inggris, menghadapi kendala keuangan, dan akhirnya meraih kesuksesan
dalam bisnis pakaian bersama Kak Ica.
Mari kita lihat pilihan jawabannya:
- A. Ica: Ica adalah saudara sepupu yang memberikan tawaran untuk berbisnis, tetapi bukan tokoh utama.
- B. Nanda: Ini adalah jawaban yang benar. Nanda adalah tokoh utama yang mengalami dan mengatasi semua masalah.
- C. Seorang penjual kios: memiliki peran tapi hanya secara singkat dalam cerita dan bukan tokoh utama.
- D. Bunda: Bunda hanya disebutkan secara singkat dan tidak terlibat langsung dalam cerita.
- E. Seorang siswa: Walaupun Nanda adalah seorang siswa, jawaban ini terlalu umum dan tidak spesifik.
Kisah Nanda adalah cerminan dari perjuangan dan dedikasi. Kegagalan yang dia alami tidak membuatnya menyerah, melainkan menjadi dorongan untuk mencapai sesuatu yang lebih baik.
Dengan tekad dan kerja keras, Nanda berhasil mencapai kesuksesan
yang gemilang. Cerita pendek diatas mengajarkan kita bahwa kegagalan adalah
bagian dari perjalanan menuju kesuksesan, dan setiap rintangan adalah peluang
untuk menjadi lebih baik.