Sumber data utama kependudukan dapat diperoleh melalui ...
a.
Registrasi, survei, angket
b.
Registrasi, sensus, angket
c. Sensus,
survei, dan formulir
d. Sensus,
registrasi, dan survei
e. Sensus,
formulir, dan registrasi
Jawaban: d. Sensus, registrasi, dan survei
Kependudukan
merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan suatu negara. Informasi
mengenai jumlah penduduk, persebaran, karakteristik sosial-ekonomi, dan
dinamika perubahan penduduk menentukan kebijakan pemerintah dalam berbagai
bidang, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga infrastruktur. Oleh
karena itu, diperlukan sumber data kependudukan yang akurat, sistematis, dan
terukur.
Secara umum,
tiga sumber data utama kependudukan yang digunakan secara internasional dalam
ilmu demografi adalah:
1) Sensus
penduduk
2)
Registrasi penduduk
3) Survei
penduduk
Ketiga
sumber data Utama tersebut untuk mendapatkan gambaran lengkap mengenai kondisi
demografis suatu wilayah.
1. Sensus Penduduk
Sensus
penduduk adalah kegiatan pengumpulan dan penghitungan data penduduk secara
menyeluruh pada waktu tertentu, mencakup seluruh penduduk di suatu negara.
Sensus bertujuan memperoleh data mengenai jumlah, struktur, dan karakteristik
penduduk, seperti:
- Jumlah penduduk
- Jenis kelamin
- Umur
- Tingkat pendidikan
- Mata pencaharian
- Agama
- Status perkawinan
Di
Indonesia, sensus dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) setiap 10 tahun
sekali. Contoh sensus penduduk terakhir adalah Sensus 2020.
Kelebihan Sensus
- Mencakup seluruh penduduk
- Memberikan data penting
- Menjadi acuan perencanaan jangka panjang
Kekurangan Sensus
- Biaya pelaksanaan sangat besar
- Waktu pelaksanaan lama
- Tidak bisa memberikan data terbaru secara cepat karena periodik
2. Registrasi Penduduk
Registrasi
penduduk adalah pencatatan resmi dan berkelanjutan terhadap peristiwa penting
kependudukan, meliputi:
- Kelahiran
- Kematian
- Perkawinan
- Perceraian
- Perpindahan tempat tinggal
- Adopsi
Di
Indonesia, registrasi dilakukan melalui sistem administrasi kependudukan
seperti:
- Kartu Keluarga (KK)
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Akta kelahiran dan kematian
- Surat pindah domisili
Kelebihan Registrasi
- Data diperbarui secara terus-menerus
- Memberikan catatan nyata tentang penduduk
- Lebih cepat diperbarui dibanding sensus
Kekurangan Registrasi
- Butuh sistem administrasi yang baik
- Keakuratan terganggu jika masyarakat belum tertib melapor
3. Survei Penduduk
Survei
penduduk adalah pengumpulan data melalui sampel penduduk untuk melengkapi dan
memperbarui hasil sensus. Survei dilakukan lebih sering daripada sensus,
misalnya setiap tahun atau beberapa tahun sekali.
Contoh survei di Indonesia:
- SUSENAS (Survei Sosial Ekonomi Nasional)
- SUPAS (Survei Penduduk Antar Sensus)
- Sakernas (Survei Angkatan Kerja Nasional)
Survei
memberikan data lebih mendalam tentang kondisi sosial ekonomi, seperti:
- Tingkat kemiskinan
- Partisipasi pendidikan
- Lapangan kerja
- Pendapatan rumah tangga
Kelebihan Survei
- Biaya lebih kecil dibanding sensus
- Lebih cepat memperoleh data
- Dapat meneliti aspek-aspek sosial ekonomi secara spesifik
Kekurangan Survei
- Tidak mencakup seluruh penduduk (hanya sampel)
- Hasil bisa bias jika sampel tidak tepat
Perbandingan Ketiga Sumber Data
|
Sumber |
Cakupan |
Frekuensi |
Contoh |
Fungsi Utama |
|
Sensus |
Seluruh penduduk |
10 tahun |
Sensus Penduduk 2020 |
Data dasar nasional |
|
Registrasi |
Berkelanjutan |
Setiap waktu |
KTP, KK, Akta kelahiran |
Catatan peristiwa penduduk |
|
Survei |
Sampel penduduk |
Tahunan / berkala |
SUSENAS, SUPAS |
Data sosial ekonomi mendalam |
Data
kependudukan sumber data penting bagi kebijakan negara. Tiga sumber utama data
kependudukan yang digunakan dalam demografi adalah:
- Sensus Penduduk
- Registrasi Penduduk
- Survei Penduduk
Ketiganya
dibutuhkan untuk memberikan gambaran mengenai kondisi penduduk suatu negara,
sehingga pembangunan dapat berjalan tepat sasaran.

