Yang merupakan struktur dari teks prosedur kompleks adalah ...
a. Pembukaan
isi penutup
b. Abstraksi
orientasi krisis-reaksi koda
C.
Klasifikasi anggota/aspek yang dilaporkan
d. Tesis
argumentasi-penegasan ulang pendapat
e. Tujuan
langkah-langkah untuk mencapai tujuan
Jawaban: e. Tujuan langkah-langkah untuk mencapai tujuan
Manusia bergantung pada instruksi dari resep makanan di dapur, cara mengoperasikan perangkat elektronik, hingga pedoman keselamatan kerja di lingkungan industri. Namun, tidak semua orang menyadari bahwa teks semacam ini memiliki struktur khas yang berbeda dari jenis teks lain.
Maka penting untuk memahami secara
mendalam, apa sebenarnya struktur dari teks prosedur kompleks dan mengapa
jawaban “e. Tujuan, langkah-langkah, untuk mencapai tujuan” adalah pilihan yang
tepat.
Definisi dan Fungsi Teks Prosedur Kompleks
Dalam kajian
kebahasaan fungsional sistemik ala Michael Halliday dan teori genre oleh Gerot
& Wignell, teks prosedur kompleks termasuk ke dalam text type yang
bertujuan menyampaikan how to do something secara sistematis dan logis.
Teks ini
digunakan untuk menjelaskan cara atau langkah-langkah sistematis dalam
melakukan sesuatu yang melibatkan proses bertahap dan tidak bisa dilakukan
secara sembarangan atau instan. Misalnya, cara membangun rumah tahan gempa,
prosedur evakuasi bencana, atau tata cara menginstal perangkat lunak.
Struktur Formal Teks Prosedur Kompleks
Berdasarkan
analisis terhadap berbagai literatur pendidikan Bahasa Indonesia Kurikulum
2013, seperti Buku Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VIII Kemendikbud (2017),
struktur dari teks prosedur kompleks terdiri dari tiga unsur utama:
Tujuan
Bagian ini
menjelaskan apa yang ingin dicapai melalui prosedur tersebut. Tujuan bisa
berupa kalimat imperatif maupun deskriptif. Contohnya: “Cara menyalakan kompor
gas dengan aman.”
Langkah-langkah
Langkah-langkah
ditulis secara urut dan logis. Terdapat ciri khas penggunaan verba imperatif
seperti masukkan, nyalakan, periksa, serta penggunaan konjungsi temporal
seperti kemudian, lalu, setelah itu.
Penegasan ulang (opsional)
Beberapa
teks prosedur kompleks menutup dengan pengingat atau manfaat dari prosedur.
Meskipun tidak selalu muncul, penutup bisa memperkuat pemahaman pembaca
terhadap hasil akhir atau tujuan keseluruhan.
Dengan
demikian, struktur "e. Tujuan, langkah-langkah, untuk mencapai
tujuan" paling tepat mencerminkan komponen utama dari teks prosedur
kompleks secara konseptual maupun faktual.
Membandingkan dengan Pilihan Jawaban Lain
Berikut
perbandingan pilihan jawaban lain untuk menegaskan keakuratan pilihan jawaban
yang benar:
a. Pembukaan, isi, penutup
Struktur ini
terlalu umum dan lebih cocok digunakan dalam teks narasi atau eksposisi.
Pembukaan-isi-penutup adalah kerangka dasar hampir semua jenis karangan, tetapi
tidak mencerminkan spesifikasi teks prosedur kompleks. Pembukaan, isi, penutup
tidak memberikan informasi tentang urutan tindakan, konjungsi temporal, atau
imperatif seperti pada teks prosedur.
b. Abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, koda
Struktur ini
merupakan teks recount naratif atau cerita pengalaman pribadi. Recount story
memiliki fokus pada kronologi kejadian dan respons emosional tokoh, bukan
urutan kerja atau instruksi teknis. Maka pilihan ini sangat tidak sesuai.
c. Klasifikasi, anggota/aspek yang dilaporkan
Klasifikasi,
anggota/aspek yang dilaporkan adalah struktur dari teks laporan hasil
observasi. Misalnya, dalam teks yang menjelaskan klasifikasi hewan atau
tumbuhan, bagian ini digunakan untuk mengelompokkan informasi faktual dan
deskriptif, bukan untuk menyampaikan cara atau prosedur kerja.
d. Tesis, argumentasi, penegasan ulang pendapat
Struktur ini
merupakan ciri khas dari teks eksposisi. Tesis, argumentasi, penegasan ulang
pendapat digunakan untuk menyampaikan opini atau argumen yang diperkuat dengan
data dan logika, seperti dalam debat atau opini editorial. Sekali lagi,
struktur ini tidak sesuai dari konsep instruksional dan urutan tindakan.
Mengapa Struktur “Tujuan – Langkah-langkah – Penutup” Lebih Memadai
Struktur
teks prosedur kompleks tidak hanya sesuai, tapi juga mencerminkan bagaimana
pembaca mengakses dan memahami instruksi. Tujuan memberikan arah,
langkah-langkah memberi peta jalan, dan penutup memberikan pengingat atau
manfaat. Strukturnya tidak hanya logis, tetapi juga didukung oleh konvensi
kebahasaan verba material (melakukan tindakan), konjungsi temporal, dan bentuk
kalimat imperatif.
Secara
empiris, ketika peneliti pendidikan bahasa seperti Emilia meneliti penerapan
teks prosedur dalam pembelajaran, struktur ini terbukti paling memudahkan siswa
dalam memahami dan menuliskan petunjuk kerja atau instruksi praktis. Struktur
tersebut juga menjadi kerangka dalam soal-soal literasi PISA dan AKM (Asesmen
Kompetensi Minimum) yang menguji kemampuan instruksional.
Struktur
teks prosedur kompleks bukan hasil konstruksi sewenang-wenang. Tapi dibentuk
dari kebutuhan komunikatif manusia untuk menjelaskan tindakan secara sistematis
dan dapat direproduksi. Maka pilihan e. Tujuan – Langkah-langkah – Untuk
mencapai tujuan adalah representasi akurat dari susunan teks prosedur kompleks
sebagaimana yang telah dikodifikasikan dalam kurikulum, teori kebahasaan, dan
praktik pendidikan.
Sementara
itu, pilihan jawaban lain meski sesuai di genre teks lain tidak menggambarkan struktur instruksional dari teks prosedur kompleks.