Kemampuan seseorang untuk mengubah arah dengan cepat disebut

 

Kemampuan seseorang untuk mengubah arah dengan cepat disebut

Kemampuan seseorang untuh mengubah arah dengan cepat disebut ….

 

a. zig-zag

b. agility

c. strenght

d. shuttle run

e. squat thrust

 

Jawaban: b. agility

 

Kemampuan yang menentukan kualitas atlet dalam menentukan permainan yaitu kemampuan mengubah arah secara tiba-tiba dengan efisien dan cepat. Tidak hanya soal kekuatan otot atau daya tahan, tetapi juga soal kemampuan tubuh beradaptasi terhadap dinamika yang berubah dalam hitungan detik. Dalam istilah olahraga modern, kemampuan mengubah arah dengan cepat dikenal dengan agility.

 

Apa Itu Agility

Agility didefinisikan sebagai kemampuan tubuh untuk mengubah posisi secara efisien dan cepat, melibatkan kombinasi kecepatan, koordinasi, keseimbangan, dan refleks. Menurut National Strength and Conditioning Association (NSCA), agility bukan sekadar kecepatan berpindah, tetapi melibatkan reaksi terhadap stimulus eksternal, lalu merespons dengan gerakan yang akurat dan cepat.

 

Contoh agility bisa terlihat pada seorang pemain sepak bola yang mendadak menghindari tekel lawan dengan gerakan memutar, atau pebasket yang menggiring bola melewati dua pemain bertahan melalui perubahan arah tajam.

 

Sebuah studi oleh Sheppard dan Young (2006), dalam Journal of Sports Sciences, menyatakan bahwa agility mencakup dua hal utama diantaranya perubahan arah dan pengambilan keputusan. Artinya, seseorang yang lincah tidak hanya harus cepat secara fisik, tetapi juga cepat dalam merespons situasi yang berubah.

 

 

Perbandingan Pilihan Jawaban Lain

Agar lebih jelas, berikut perbandingan pilihan jawaban lainnya:

 

a. Zig-zag

Zig-zag merupakan bentuk atau pola gerakan ketimbang kemampuan. Zig-zag run, misalnya, digunakan dalam beberapa tes kebugaran untuk menguji agility. Namun, zig-zag adalah hasil atau bentuk dari kemampuan agility. Mengatakan bahwa "kemampuan mengubah arah disebut zig-zag" adalah seperti menyebut "kemampuan bernyanyi disebut lagu"keduanya adalah produk, bukan kemampuan.

 

c. Strength

Strength atau kekuatan otot adalah kapasitas untuk mengaplikasikan gaya terhadap objek. Atlet dengan kekuatan besar belum tentu memiliki agility yang baik. Studi dalam European Journal of Applied Physiology mencatat bahwa kekuatan otot (maksimal) hanya berkontribusi sebagian terhadap performa agility, faktor lain seperti kecepatan, koordinasi, dan kemampuan jauh lebih menentukan.

 

d. Shuttle Run

Tes shuttle run memang digunakan untuk mengukur kemampuan agility, terutama dalam konteks perpindahan lateral atau bolak-balik. Namun, shuttle run adalah alat ukur, bukan kemampuan. Menyamakan dengan agility sama seperti menyebut "timbangan" sebagai "berat badan". Dalam pengujian kebugaran jasmani, shuttle run dimanfaatkan untuk menilai seberapa efisien seseorang mampu mengubah arah dalam waktu singkat.

 

e. Squat Thrust

Ini adalah gerakan plyometric yang melibatkan jongkok dan lompatan cepat, kerap dijumpai dalam latihan militer atau HIIT. Meski membantu meningkatkan kekuatan otot kaki dan daya tahan kardiovaskular, squat thrust lebih masuk ke dalam kategori latihan ketimbang sebagai indikator agility. Ia tidak dirancang untuk menguji atau menunjukkan perubahan arah, tetapi lebih kepada gerakan vertikal dan linier.

 

 

Mengapa Agility Menjadi Sorotan dalam Dunia Atletik ?

Dalam ranah profesional seperti NBA, NFL, dan Premier League, agility dianggap sebagai indikator kunci performa atlet. Pelatih dan analis data kini mengintegrasikan latihan agility dalam program latihan karena menyadari pentingnya reaksi cepat dan gerakan di lapangan.

 

Dalam sepak bola misalnya, Lionel Messi dikenal bukan hanya karena kecepatannya, tetapi karena kemampuannya mengubah arah dalam ruang sempit tanpa kehilangan kendali atas bola.

 

Data dari FIFA menunjukkan bahwa pemain dengan agility tinggi memiliki keunggulan dalam duel satu lawan satu, penguasaan bola di area sempit, dan daya tahan terhadap tekanan lawan. Di sisi lain, pemain yang hanya memiliki kecepatan lurus tanpa agility cenderung mudah terbaca dan tidak lincah dalam mengelabui lawan.

 

 

Dari semua pilihan yang tersedia, hanya b. agility yang secara tepat menggambarkan kemampuan seseorang untuk mengubah arah dengan cepat.

LihatTutupKomentar