Berikut ini yang bukan ruang lingkup perdagangan antar negara adalah ...
A.
perpindahan barang dan jasa dari suatu negara ke negara lain
B.
perpindahan modal melalui investasi asing dari luar negeri ke dalam negeri
C.
perpindahan tenaga kerja dari suatu negara ke negara lain
D.
perpindahan data tentang pangsa pasar dari luar negeri
Jawaban: D. perpindahan data tentang pangsa pasar dari luar negeri
Perdagangan
antarnegara adalah aktivitas ekonomi yang memungkinkan aliran barang, jasa,
modal, dan tenaga kerja melintasi batas negara, mendukung pertumbuhan ekonomi,
pembangunan, dan peningkatan kesejahteraan negara yang terlibat. Ruang lingkup
perdagangan antar negara mencakup berbagai aspek utama yang saling mendukung
dan melibatkan hubungan antara pemerintah, perusahaan, dan pengusaha dalam
perdagangan yang saling menguntungkan.
Namun untuk
memahami hal ini, kita harus dapat memilah mana yang menjadi bagian dari
perdagangan internasional dan mana yang berada di luar cakupannya. Salah satu
contoh jawaban yang tidak termasuk dalam lingkup perdagangan antarnegara yaitu
perpindahan data tentang pangsa pasar dari luar negeri. Berikut ini, kita akan
membandingkan pilihan jawaban untuk menjelaskan alasan mengapa pilihan ini
tidak termasuk, serta menguraikan mengapa pilihan jawaban lainnya sesuai dalam
lingkup perdagangan internasional.
A. Perpindahan Barang dan Jasa dari Suatu Negara ke Negara Lain
Pada
perdagangan internasional, perpindahan barang dan jasa menjadi fokus utama
karena perdagangan merupakan ktivitas dasar dari transaksi ekonomi antarnegara.
Ketika suatu negara mengekspor barang atau jasa, seperti produk pertanian,
manufaktur, teknologi, atau pariwisata, negara tersebut berkontribusi pada
perekonomian global sekaligus memperoleh devisa. Kegiatan ini bukan hanya
mendukung produsen lokal dengan pasar yang lebih luas tetapi juga memberi
manfaat bagi konsumen di negara lain melalui akses terhadap produk yang tidak
tersedia di dalam negeri.
Sebagai
contoh, banyak negara berkembang yang bergantung pada ekspor komoditas utama
seperti kopi, teh, atau tekstil, sementara negara maju mengimpor bahan mentah
dan mengekspor barang jadi. Perpindahan barang dan jasa lintas batas merupakan
bagian dari perdagangan internasional, karena barang atau jasa menjadi
komoditas yang membawa manfaat ekonomi.
B. Perpindahan Modal Melalui Investasi Asing dari Luar Negeri ke Dalam Negeri
Pilihan
berikutnya, perpindahan modal melalui investasi asing, merupakan suntikan modal
dalam perdagangan internasional. Investasi asing langsung (Foreign Direct
Investment, FDI) dan investasi portofolio adalah dua bentuk utama investasi
yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi suatu negara. Ketika modal asing
mengalir ke dalam negeri melalui pembangunan pabrik baru atau penyertaan saham
dalam perusahaan lokal, kegiatan ini sering kali membawa teknologi,
keterampilan, dan praktik bisnis yang lebih canggih. Dengan begitu akan
membantu memperkuat ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja.
Investasi
ini biasanya terjadi ketika investor atau perusahaan melihat peluang di negara
lain dan memutuskan untuk mengalihkan modal ke negara tersebut, baik melalui
pembukaan cabang, pembangunan fasilitas produksi, atau penyertaan modal dalam
bentuk saham. Aliran modal mempererat hubungan ekonomi antarnegara dan
memfasilitasi transfer pengetahuan serta teknologi. Perpindahan modal melalui
investasi asing jelas termasuk dalam lingkup perdagangan antarnegara.
C. Perpindahan Tenaga Kerja dari Suatu Negara ke Negara Lain
Perdagangan
antarnegara tidak hanya terbatas pada barang dan modal, tetapi juga mencakup
perpindahan tenaga kerja. Mobilitas tenaga kerja menjadi aspek penting dalam
mendukung perekonomian global. Banyak negara, terutama yang kekurangan tenaga
kerja terampil atau memiliki kebutuhan tenaga kerja tertentu, membuka lowongan
bagi pekerja asing yang memiliki keterampilan khusus atau menawarkan tenaga
kerja di sektor yang kekurangan pekerja lokal.
Contoh yang
sering terjadi adalah migrasi tenaga kerja dari negara berkembang ke negara
maju untuk bekerja di sektor konstruksi, perawatan kesehatan, atau jasa
lainnya. Negara penerima tenaga kerja asing, di sisi lain, mendapat keuntungan
berupa peningkatan produktivitas dan efisiensi melalui tenaga kerja yang
terampil. Bagi negara pengirim, ekspor tenaga kerja juga memberikan kontribusi
melalui remitan atau pengiriman uang ke keluarga di negara asal, yang menjadi
sumber pendapatan dalam perekonomian.
Karena
kontribusi tenaga kerja asing terhadap ekonomi negara tujuan dan pengaruhnya
pada negara asal melalui remitan, perpindahan tenaga kerja antarnegara
merupakan bagian dari perdagangan internasional.
D. Perpindahan Data tentang Pangsa Pasar dari Luar Negeri
Berbeda
dengan pilihan lainnya, perpindahan data tentang pangsa pasar dari luar negeri
tidak termasuk dalam ruang lingkup perdagangan antarnegara. Meskipun data
pangsa pasar penting bagi perusahaan dalam merancang strategi bisnis dan
memahami kondisi pasar luar negeri, data tersebut bukan merupakan komoditas
yang diperdagangkan atau dipindahkan seperti barang, modal, atau tenaga kerja.
Perdagangan
antarnegara secara umum difokuskan pada pergerakan dari barang, modal, atau
tenaga kerja yang memiliki nilai ekonomi langsung. Data tentang pangsa pasar
dihasilkan melalui riset pasar atau survei, dan meskipun data tersebut
digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan dalam perdagangan, data hanya
memiliki nilai informasi dan bukan nilai ekonomi perdagangan.
Dari
penjelasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa D. Perpindahan data tentang
pangsa pasar dari luar negeri tidak termasuk dalam ruang lingkup perdagangan
antarnegara, berbeda dengan perpindahan barang, jasa, modal, dan tenaga kerja
yang memiliki pengaruh ekonomi langsung terhadap negara yang terlibat.
Perdagangan antarnegara memerlukan transaksi yang menghasilkan arus ekonomi
antara negara, baik dalam bentuk barang, tenaga kerja, maupun modal, yang tidak
bisa disamakan dengan transfer data yang sifatnya hanya mendukung strategi
bisnis tanpa memberikan kontribusi ekonomi.