Adanya keunggulan dan keterbatasan sumber daya antar daerah dapat menimbulkan

 

Adanya keunggulan dan keterbatasan sumber daya antar daerah dapat menimbulkan

Adanya keunggulan dan keterbatasan sumber daya antar daerah dapat menimbulkan ? 

 

A. kelangkaan dan kemiskinan 

B. penghematan dan keseimbangan 

C. permintaan dan penawaran 

D. kesenjangan dan kemiskinan

 

Jawaban: C. permintaan dan penawaran

 

Adanya keunggulan dan keterbatasan sumber daya antar daerah merupakan perbedaan yang terjadi dalam struktur ekonomi regional. Keunggulan yang dimiliki satu wilayah dapat berupa ketersediaan sumber daya alam, keterampilan tenaga kerja, infrastruktur yang memadai, atau akses ke teknologi mutakhir. Di sisi lain, wilayah tempat lain mengalami keterbatasan dalam aspek-aspek tersebut, yang akhirnya mempengaruhi kemampuan dalam menyediakan kebutuhan lokal. Ketidakseimbangan bisa membentuk hubungan ekonomi, di mana kebutuhan akan sumber daya tertentu di satu wilayah dapat dipenuhi oleh produksi atau kelebihan yang dimiliki wilayah lain.

 

Secara alami, keunggulan dan keterbatasan sumber daya di berbagai daerah akan mendorong terjadinya permintaan dan penawaran. Hal ini menjadi penyebab dari mekanisme perdagangan antar wilayah, di mana suatu daerah akan memiliki permintaan tinggi atas sumber daya yang tidak tersedia atau terbatas di wilayahnya. Wilayah yang memiliki sumber daya yang dibutuhkan dapat memposisikan diri sebagai penawar, sehingga transaksi ekonomi berlangsung dalam bentuk perdagangan. Dengan adanya mekanisme permintaan dan penawaran, setiap daerah dapat mengoptimalkan kekayaan alam dan kemampuan produksi, menciptakan manfaat ekonomi antar berbagai wilayah.

 

Permintaan dan Penawaran sebagai Solusi Ketergantungan Antar Daerah

Pada tataran ekonomi regional dan nasional, permintaan dan penawaran adalah dua faktor yang tidak bisa dipisahkan. Ketika suatu daerah kekurangan komoditas tertentu, daerah tersebut akan memiliki permintaan yang tinggi untuk komoditas tersebut. Sebaliknya, wilayah yang memiliki kelebihan atau surplus dari komoditas tertentu dapat menawarkan produk atau hasil sumber daya alam kepada daerah lain yang membutuhkan.

 

Sebagai contoh, daerah pesisir yang kaya akan hasil laut akan memiliki keunggulan di bidang perikanan, dan secara alami akan menawarkan produk laut seperti ikan, udang, dan rumput laut ke daerah yang berada di pegunungan atau jauh dari laut. Sebaliknya, daerah pegunungan yang memiliki tanah subur dan iklim yang cocok untuk pertanian akan memiliki keunggulan dalam produksi sayuran dan buah-buahan. Dengan begitu terjadi keseimbangan dalam perdagangan antara daerah pesisir menawarkan produk laut sebagai penawaran kepada daerah pegunungan, yang pada gilirannya memberikan produk hasil bumi seperti sayuran sebagai bentuk penawaran balik. Kondisi ini menciptakan hubungan yang saling menguntungkan di antara kedua belah pihak melalui mekanisme permintaan dan penawaran.

 

Mengapa Jawaban Lain Kurang Tepat ?

A. Kelangkaan dan Kemiskinan

Pilihan pertama, kelangkaan dan kemiskinan, dapat muncul dalam situasi di mana sumber daya di satu wilayah tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan dasar penduduknya. Ketika suatu wilayah mengalami keterbatasan sumber daya tanpa adanya hubungan perdagangan atau dukungan dari wilayah lain, potensi kelangkaan dan kemiskinan memang dapat muncul. Namun, kelangkaan dan kemiskinan tidak secara langsung diakibatkan oleh perbedaan keunggulan dan keterbatasan antar daerah, melainkan lebih pada ketidakmampuan wilayah dalam menciptakan atau mengakses sumber daya yang cukup. Pilihan ini kurang tepat dalam konteks pertanyaan, karena tidak menyatakan ketergantungan melalui permintaan dan penawaran.

 

Kelangkaan dalam ilmu ekonomi lebih sering muncul sebagai kondisi di mana permintaan terhadap suatu barang atau jasa melebihi penawarannya. Meskipun dapat terjadi di berbagai daerah, kelangkaan pada ketimpangan antar wilayah tidak serta merta menyebabkan kemiskinan secara langsung. Dengan adanya mekanisme perdagangan, suatu wilayah dapat mengimpor barang yang langka, sehingga kondisi kelangkaan tidak perlu diikuti oleh kemiskinan.

 

B. Penghematan dan Keseimbangan

Pilihan kedua, penghematan dan keseimbangan, juga kurang sesuai untuk menggambarkan dampak dari keunggulan dan keterbatasan sumber daya antar daerah. Penghematan umumnya berkaitan dengan pengelolaan sumber daya secara bijak, sementara keseimbangan yaitu kondisi di mana penawaran dan permintaan suatu barang atau jasa berada dalam titik keseimbangan ekonomi. Meskipun penghematan dapat menjadi dampak dari kelangkaan sumber daya, hal ini lebih berfokus pada pengelolaan daripada interaksi antara dua daerah yang saling tergantung.

 

Sementara itu, keseimbangan yang diharapkan dalam ekonomi antar daerah memang bisa tercipta dari hubungan permintaan dan penawaran. Namun, istilah “keseimbangan” sendiri kurang tepat karena proses ini lebih sering berubah sesuai dengan perubahan kebutuhan, kapasitas produksi, atau perubahan harga pasar. Dengan demikian, pilihan ini kurang menunjukkan kondisi yang dihasilkan dari perbedaan keunggulan dan keterbatasan sumber daya antar daerah.

 

D. Kesenjangan dan Kemiskinan

Pilihan keempat, kesenjangan dan kemiskinan, dapat muncul jika tidak ada distribusi sumber daya yang merata atau tidak ada interaksi antar daerah yang sehat. Ketika satu daerah memiliki sumber daya sementara daerah lain kekurangan, maka potensi kesenjangan memang bisa muncul, terlebih jika daerah yang kelebihan sumber daya tidak berupaya untuk menjalin hubungan perdagangan atau kerjasama dengan daerah yang kurang beruntung. Kesenjangan dan kemiskinan bisa terjadi pada situasi ekonomi yang kurang saling terhubung dan cenderung tertutup.

 

Namun, dengan adanya mekanisme permintaan dan penawaran, kesenjangan bisa dikendalikan karena wilayah yang kekurangan sumber daya dapat memperoleh dari wilayah lain melalui perdagangan. Hal ini pada akhirnya membantu mengurangi kemungkinan kemiskinan akibat ketimpangan sumber daya. Jadi, pilihan ini tidak sepenuhnya sesuai dengan yang ditanyakan, mengingat kesenjangan dan kemiskinan lebih muncul dari ketidakseimbangan distribusi sumber daya yang tidak dikelola dengan baik.

 

Permintaan dan penawaran merupakan kebutuhan menjaga keseimbangan dan ketersediaan sumber daya antar wilayah. Di samping membantu memenuhi kebutuhan lokal, mekanisme ini juga memungkinkan setiap daerah untuk menciptakan nilai tambah dari sumber daya yang mereka miliki. Ketika daerah dengan keterbatasan sumber daya dapat mengakses sumber daya dari daerah lain melalui perdagangan, maka bisa mencegah terjadinya kelangkaan atau kemiskinan. Dengan kata lain, permintaan dan penawaran menjadi salah satu solusi utama dalam mengelola ketimpangan sumber daya, memungkinkan terwujudnya keseimbangan ekonomi yang lebih baik antar wilayah.

 

Maka, berdasarkan pembahasan ini, pilihan C. permintaan dan penawaran adalah jawaban yang paling tepat dalam konteks keunggulan dan keterbatasan sumber daya antar daerah, karena mekanisme ini merepresentasikan hubungan timbal balik yang sehat di antara wilayah yang berbeda karakteristik sumber daya.

LihatTutupKomentar