Berikut ini yang bukan tujuan pembangunan kelautan adalah ...
a.
pertumbuhan ekonomi tinggi secara berkelanjutan
b.
menjadikan laut satu satunya sumber pendapatan nasional
c.
terpeliharanya kelestarian lingkungan dan sumber daya kelautan
d.
menjadikan laut sebagai pemersatu dan tegaknya kelautan bangsa
Jawaban: b. menjadikan laut satu satunya sumber pendapatan nasional
Pembangunan
kelautan di Indonesia merupakan salah satu aspek strategis dalam upaya
pemerintah untuk memajukan kesejahteraan masyarakat, menjaga kedaulatan, dan
meningkatkan ketahanan nasional. Dengan lebih dari dua pertiga wilayahnya
berupa lautan, Indonesia menempati posisi penting dalam geopolitik dan ekonomi
kelautan global. Namun, tujuan dari pembangunan kelautan tentu tidak sekadar
menjadikan laut sebagai satu-satunya sumber pendapatan nasional tetapi ada
sector lain yang bisa dikembangkan.
Pilihan
jawaban yang ada memberikan gambaran yang berbeda mengenai arah pembangunan
kelautan, dan penting untuk memahami mengapa pilihan b. menjadikan laut
satu-satunya sumber pendapatan nasional merupakan jawaban yang tepat untuk
pertanyaan diatas. Kita akan membandingkan pilihan jawaban tersebut dengan
pilihan lainnya dan memahami mengapa tujuan kelautan mencakup lebih dari
sekadar sumber pendapatan tunggal.
1. Pertumbuhan Ekonomi Tinggi Secara Berkelanjutan (Pilihan A)
Salah satu
tujuan utama pembangunan kelautan yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi yang
tinggi secara berkelanjutan. Indonesia memiliki potensi besar dari sektor
kelautan, mulai dari perikanan, pariwisata bahari, hingga sumber daya energi
yang terkandung di dasar laut. Semua berpengaruh dalam meningkatkan PDB
nasional, tetapi kuncinya adalah pertumbuhan tersebut haruslah berkelanjutan.
Artinya, pemanfaatan sumber daya laut harus dilakukan dengan mempertimbangkan
aspek kelestarian lingkungan agar tidak merusak ekosistem laut yang ada.
Mengapa ini
termasuk tujuan? Pengelolaan kelautan yang tepat dapat meningkatkan
produktivitas ekonomi tanpa mengorbankan ekosistem yang rentan. Ekonomi
berkelanjutan berarti menggabungkan kepentingan ekonomi jangka pendek dengan
tanggung jawab jangka panjang terhadap generasi mendatang. Negara-negara dengan
sektor maritim yang berkembang baik, seperti Norwegia, telah berhasil
menggabungkan pertumbuhan ekonomi tinggi dengan praktik kelautan yang
berkelanjutan, memastikan bahwa sumber daya laut tetap produktif dan aman.
2. Menjadikan Laut Satu-Satunya Sumber Pendapatan Nasional (Pilihan B)
Menjadikan
laut sebagai satu-satunya sumber pendapatan nasional bukanlah tujuan
pembangunan kelautan. Meskipun sektor kelautan merupakan sektor penting,
bergantung sepenuhnya pada laut sebagai sumber pendapatan nasional merupakan
langkah yang tidak tepat. Ketergantungan terhadap satu sektor ekonomi sering
kali membawa risiko besar, terutama dalam hal fluktuasi harga komoditas global,
perubahan iklim, atau overeksploitasi sumber daya.
Mengapa ini
bukan tujuan? Diversifikasi ekonomi merupakan prinsip dasar yang dipegang
banyak negara maju untuk menjaga stabilitas dan daya tahan ekonomi. Indonesia,
dengan sumber daya alam yang berlimpah dan populasi yang besar, tidak dapat
hanya bergantung pada sektor kelautan. Sektor pertanian, industri manufaktur,
teknologi, dan pariwisata darat juga berpengaruh dalam menjaga keseimbangan
ekonomi nasional. Selain itu, ketergantungan total pada laut dapat menempatkan
negara dalam posisi rentan terhadap ancaman lingkungan, seperti naiknya
permukaan air laut, kerusakan ekosistem laut, atau pergeseran arus perdagangan
internasional.
3. Terpeliharanya Kelestarian Lingkungan dan Sumber Daya Kelautan (Pilihan C)
Kelestarian
lingkungan dan sumber daya kelautan merupakan bentuk dari pembangunan kelautan
yang berkelanjutan. Indonesia memiliki salah satu ekosistem laut terkaya di
dunia, seperti terumbu karang, mangrove, dan padang lamun, yang tidak hanya
mendukung kehidupan laut tetapi juga menjadi benteng alami bagi garis pantai
dari ancaman perubahan iklim. Tanpa pelestarian lingkungan, manfaat jangka
panjang dari laut akan hancur.
Mengapa ini
termasuk tujuan? Sumber daya kelautan yang terjaga akan mendukung kegiatan
ekonomi kelautan, seperti perikanan dan pariwisata bahari, untuk generasi
berikutnya. Negara yang gagal melindungi ekosistem lautnya, seperti beberapa
kawasan di Karibia yang kini mengalami penurunan drastis dalam populasi ikan
karena eksploitasi berlebihan, membuktikan betapa pentingnya menjaga
keseimbangan antara pemanfaatan dan pelestarian sumber daya.
4. Menjadikan Laut Sebagai Pemersatu dan Tegaknya Kelautan Bangsa (Pilihan D)
Laut di
Indonesia bukan hanya menjadi sumber daya ekonomi, tetapi juga simbol penting
dari identitas dan persatuan nasional. Sebagai negara kepulauan terbesar di
dunia, laut bisa berfungsi dalam menghubungkan pulau-pulau di seluruh
nusantara. Laut juga berfungsi sebagai jalur perdagangan, alat transportasi,
dan pertahanan negara.
Mengapa ini
termasuk tujuan? Laut sebagai pemersatu bangsa merupakan bagian dari visi
Indonesia sebagai negara maritim. Melalui laut, Indonesia dapat membangun
kedaulatan, pertahanan, dan identitas maritim yang kuat. Laut juga menjadi
media untuk mempererat hubungan sosial-ekonomi antar pulau, memastikan akses
yang merata ke barang dan jasa bagi semua warga negara, dan menjadi penjaga
batas wilayah negara.
Dari semua
pilihan jawaban di atas, pilihan b. menjadikan laut satu-satunya sumber
pendapatan nasional jelas bukan merupakan tujuan pembangunan kelautan.
Ketergantungan terhadap satu sumber ekonomi selalu mengandung risiko tinggi,
dan Indonesia, dengan kekayaan sumber daya alam yang beragam, tidak mungkin
hanya mengandalkan laut sebagai satu-satunya sumber pendapatan. Sebaliknya,
tujuan pembangunan kelautan lebih luas dan berfokus pada pertumbuhan ekonomi
yang berkelanjutan, pelestarian lingkungan, serta memperkuat identitas maritim
Indonesia.
Tujuan
mencerminkan visi jangka panjang yang berusaha mengintegrasikan keberlanjutan
ekonomi, ekologi, dan sosial untuk memastikan bahwa laut tetap menjadi tujuan
pembangunan bagi bangsa, bukan hanya sebagai sumber pendapatan, tetapi juga
sebagai sumber kebanggaan, persatuan, dan keberlanjutan generasi mendatang.