Aktivitas berikut yang menunjukkan gaya berupa dorongan adalah ....
A. Membuka
laci
B. Menekan
tuts pianica
C. Menimba
air di sumur
D. Mencabut
rumput di halaman
Jawaban: B. Menekan tuts pianica
Pilihan
aktivitas sehari-hari seringkali melibatkan gaya gerak yang tanpa disadari
menerapkan prinsip dasar ilmu fisika. Salah satu di antaranya yaitu konsep
gaya, khususnya gaya dorongan dan tarikan. Dalam hal ini, kita akan memahami
aktivitas mana yang paling tepat dikategorikan sebagai "gaya berupa
dorongan" dari empat pilihan aktivitas yang telah disebutkan diatas.
Aktivitas yang dimaksud seperti membuka laci, menekan tuts pianica, menimba air
di sumur, dan mencabut rumput di halaman.
Memahami Konsep Gaya Dorongan dan Tarikan
Sebelum
memahami satu per satu aktivitas tersebut, kita perlu terlebih dahulu memahami
apa itu gaya dalam konteks fisika. Gaya, sebagaimana didefinisikan oleh Sir
Isaac Newton, adalah dorongan atau tarikan yang dikenakan pada suatu objek
sehingga menyebabkan objek tersebut bergerak, berubah bentuk, atau berubah
arah. Gaya bisa datang dalam berbagai bentuk, seperti gesekan, gravitasi,
dorongan, atau tarikan.
Gaya
dorongan yaitu ketika kita mendorong sebuah objek menjauh dari kita, sedangkan
gaya tarikan adalah ketika kita menarik objek ke arah kita. Misalnya, ketika
kita mendorong pintu untuk membukanya, hal itu merupakan contoh dari gaya
dorongan. Sebaliknya, menarik tali untuk menimba air dari sumur adalah contoh
dari gaya tarikan.
Mari kita
cermati setiap aktivitas untuk menentukan mana yang paling tepat menunjukkan
gaya berupa dorongan.
A. Membuka Laci
Saat kita
membuka laci, yang terjadi adalah kita menarik laci tersebut ke arah kita.
Dalam hal ini, gaya yang kita terapkan merupakan gaya tarikan, bukan dorongan.
Tindakan menarik laci membutuhkan gaya yang berlawanan arah dengan objek,
artinya gaya tarikan digunakan untuk membuat laci bergerak ke arah kita dan
terbuka. Dengan demikian, membuka laci bukanlah contoh gaya dorongan, melainkan
gaya tarikan.
B. Menekan Tuts Pianica
Menekan tuts
pianica secara fisik melibatkan gaya dorongan. Ketika jari kita mendorong tuts
ke bawah untuk menghasilkan bunyi, kita menerapkan gaya yang menekan permukaan
tuts, dan menekan tuts pianica merupakan bentuk klasik dari gaya dorongan. Gaya
tersebut bekerja pada tuts pianica sehingga menyebabkan perubahan posisi
(bergerak ke bawah). Secara fisika, dorongan juga memberikan tekanan pada udara
di dalam pianica yang kemudian menghasilkan bunyi.
Aktivitas
ini merupakan contoh ideal dari gaya dorongan karena gerakan menekan tuts
pianica mendorong objek menjauh dari posisi semula (ke bawah). Inilah yang
menjadikan jawaban B paling sesuai untuk menggambarkan gaya dorongan.
C. Menimba Air di Sumur
Menimba air
di sumur memerlukan penggunaan katrol atau sistem tali, di mana kita menarik
tali untuk mengangkat timba dari dalam sumur. Aktivitas tersebut secara jelas,
merupakan contoh dari gaya tarikan, bukan dorongan. Kita menarik timba dengan
tali agar air terangkat ke atas, yang artinya gaya yang digunakan merupakan
gaya tarikan, sama halnya dengan membuka laci. Dengan demikian, menimba air di
sumur tidak menggambarkan gaya dorongan.
D. Mencabut Rumput di Halaman
Saat kita
mencabut rumput dari tanah, aktivitas ini juga melibatkan gaya tarikan. Tangan
kita menarik batang rumput untuk mengeluarkannya dari tanah, bukan mendorongnya
ke bawah. Gerakan mencabut rumput bentuk tarikan, di mana gaya diarahkan ke
atas untuk mengeluarkan rumput dari tanah. Seperti halnya dengan menimba air,
aktivitas mencabut rumput juga merupakan contoh dari gaya tarikan dan tidak
sesuai dengan deskripsi gaya dorongan.
Memilih Pilihan yang Tepat
Setelah
memahami keempat aktivitas tersebut, kita dapat menarik kesimpulan yang jelas
bahwa hanya satu aktivitas yang menunjukkan gaya berupa dorongan, yaitu menekan
tuts pianica (B). Dalam aktivitas ini, kita menerapkan gaya dorongan untuk
menekan tuts, menyebabkan pergerakan ke bawah dan menghasilkan bunyi.
Pilihan
lain, seperti membuka laci, menimba air di sumur, dan mencabut rumput di
halaman, semuanya merupakan aktivitas yang lebih tepat dikategorikan sebagai
gaya tarikan. Perbedaan mendasar antara dorongan dan tarikan karena arah gaya
yang diterapkan, dan dalam hal ini, aktivitas menekan tuts pianica memenuhi
kriteria gaya dorongan.
Pentingnya
memahami konsep gaya dorongan dan tarikan bukan hanya sesuai dalam pembelajaran
fisika, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Melalui aktivitas sederhana
seperti menekan tuts pianica, kita sebenarnya menerapkan prinsip fisika dasar
yang menjelaskan interaksi antara gaya dan gerak.
Menekan tuts
pianica, sebagai representasi dari gaya dorongan, mengajarkan kita tentang
bagaimana kekuatan yang kita berikan pada objek dapat mengubah posisinya.
Aktivitas tersebut merupakan dorongan karena ketika kita mendorong objek
menjauh dari tubuh kita, seperti yang terjadi ketika kita menekan tuts pianica
untuk menciptakan musik.
Dengan
demikian, pilihan B. Menekan tuts pianica merupakan jawaban yang paling tepat
untuk menunjukkan gaya berupa dorongan.