Contoh Proposal Penelitian Tindakan Kelas

Contoh Proposal Penelitian Tindakan Kelas


 

 

Setiap guru wajib untuk melakukan penelitian tindakan kelas, hal ini dimakdsudkan untuk mengetahui seberapa aktif seorang siswa dalam sebuah kelas. Sebab hingga saat ini, khususnya yang masih sekolah dasar siswa masih belum bisa memahami sepenuhnya ketika menerima pelajaran. Terkadang masih ada beberapa guru yang lebih aktif, sedangkan siswa hanya duduk dan mendengarkan saja.

 

Hal semacam itu yang menjadi dasar perlunya dilakukan penelitian tindakan kelas, sehingga kita nantinya bisa mengevaluasi cara mengajar kita sebagai guru serta menemukan cara-cara yang bisa membuat siswa lebih aktif dalam proses belajar mengajar.

 

Namun sebelum anda melakukan penelitian tindakan kelas atau yang lebih dikenal dengan PTK, anda sebagai guru juga harus menyiapkan sebuah proposal PTK. Tujuan dibuatnya proposal PTK yaitu untuk mendapatkan ijin dari kepala sekolah atau pihak yang bertanggung jawab, sehingga jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan selama penelitian bisa diselesaikan dan ada penanggung jawabnya.

 

Buat anda yang ingin membuat proposal penelitian tindakan kelas, berikut ini telah kami sediakan bahan yang bisa anda jadikan sebagai refrensi dalam membuat proposal PTK. Sehingga nantinya anda bisa membuat proposal PTK yang baik dan benar, tentunya supaya memudahkan anda mendapatkan persetujuan untuk melakukan peneltian tindakan kelas. Untuk contoh proposal PTK silakan simak berikut ini :

 

 

 

 

PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

 

 

 

I. JUDUL

 

UPAYA MENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA

PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI

MELALUI TUGAS PORTOFOLIO

BAGI SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS

 

 

 

II. BIDANG KAJIAN

 

Mata pelajaran geografi dan tugas portofolio.

 

 

 

III. PENDAHULUAN

 

Pendidikan merupakan nilai investasi yang sangat penting bagi setiap siswa. Masa depan bangsa Indonesia dapat dilihat dari tingkat pendidikan yang diperoleh masyarakatnya. Wajib belajar minimal 12 tahun harus diperoleh seluruh masyarakat Indoesia, tanpa terkecuali.

 

Pendidikan yang baik perlu dipersiapkan segala sarana dan prasarananya agar tujuan dari pendidikan dapat terwujud secara optimal. Sarana dan prasarana pendidkan di Indonesia belum tersebar merata. Banyak daerah-daerah yang kekurangan tenaga pengajar, buku-buku pelajaran yang kurang tersedia, dan lain-lain. Mata pelajaran Geografi di Sekolah Menengah Atas dirasa perlu dipahami oleh seluruh siswa kelas X. Mata pelajaran tersebut dirasa ada kesulitan untuk dipahami oleh siswa kelas X.

 

 

 

IV. PERUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH

 

Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, rumusan masalahan yang diajukan dalam proposal Penelitian Tindakan Kelas adalah :

 

Apakah dengan memberikan tugas portofolio dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X, pada mata pelajaran geografi?

 

Pemecahan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dipaparkan, hipotesis atau jawaban sementara yang dikemukakan dalam proposal Penelitian Tindakan Kelas adalah :

 

Dengan memberikan tugas portofolio, prestasi belajar siswa X pada mata pelajaran geografi dapat meningkat.

 

 

 

V. TUJUAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

 

Proposal Penelitian Tindakan Kelas memiliki beberapa tujuan, yang terdiri atas:

 

Tujuan Umum

Tujuan umum adanya Proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah untuk menjadi masukan bagi guru agar mampu meningkatkan belajar siswa, pada mata pelajaran geografi.

 

Tujuan Khusus

Tujuan khusus Proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah untuk mengetahui apakah melalui pemberian tugas portofolio dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X SMA di Grobogan pada mata pelajaran geografi.

 

 

 

VI. MANFAAT HASIL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

 

Proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) diharapkan dapat bermanfaat bagi:

 

Siswa

Dengan hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini diharapkan siswa lebih bersemangat belajar mata pelajaran geografi dan memiliki hasil karya yang diperoleh dari tugas portofolio.

 

Guru

Dengan hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini diharapkan guru memperoleh tambahan ilmu sebagai peningkatan kualitas mengajar.

 

SMA di Grobogan

Dengan hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini diharapkan SMA di Grobogan dapat lebih meningkatkan kualitas belajar siswa pada mata pelajaran geografi.

 

 

 

VII. KAJIAN PUSTAKA PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

 

Geografi terdiri atas kata "geo" yang berarti bumi, dan "graphy" yang berarti gambaran. Geografi memiliki arti ilmu yang mempelajari gambaran mengenai bumi. Geografi mempelajari manusia, dan alam.

 

Prestasi belajar terdiri atas kata "prestasi" dan "belajar". Prestasi artinya hasil yang telah dicapai. Belajar adalah berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu. Jadi, prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, yang pada umumnya ditunjukan dengan nilai atau angka yang diberikan oleh guru. Prestasi dalam penilitian yang dimaksudkan adalah nilai yang diperoleh oleh siswa pada mata pelajaran geografi dalam bentuk nilai berupa angka yang diberikan oleh guru setelah melaksanakan tugas yang diberikan.

 

 

 

VIII. RENCANA DAN PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

 

A. Rencana Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

 

Rencana Penelitian Tindakan Kelas (PTK) terdiri atas subjek Penelitian Tindakan Kelas (PTK), lokasi Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan waktu Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

 

Subjek Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Subjek dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah siswa kelas X SMA di Grobogan, yang berjumlah 40 orang siswa. Pertimbangan penulis mengambil subjek penilitian tersebut karena siswa kelas X memiliki materi geografi yang cukup banyak, sehingga diperlukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan pemberian tugas portofolio.

 

Lokasi Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Lokasi Penelitian Tindakan Kelas (PTK) berada di SMA di Grobogan. Penulis mengambil lokasi penelitian ini karena mengajar di sekolah tersebut, sehingga memudahkan dalam mencari data, melakukan penelitian, dan menentukan hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

 

Waktu Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), selama kurang lebih 3 bulan, mulai dari siklus I, siklus II, sampai siklus III.

 


B. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

 

Prosedur penelitian yang diterapkan dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) antara lain:

 

Proses Perencanaan, meliputi kegiatan penyampaian materi pelajaran geografi, latihan soal-soal, pembahasan latian soal-soal, tugas portofolio (sebagai kegiatan penelitian utama) pembahasan tugas pekerjaan rumah, dan ulangan harian.

Proses Kegiatan yang dilakukan mencakup 3 silklus yaitu:

Siklus I yaitu kegiatan pendahuluan. Siklus II yaitu kegiatan pokok. Siklus III yaitu kegiatan penutup.

 

Proses penutup dilakukan dengan cara evaluasi yang bertujuan untuk membahas sikus I sampai sikus III sehingga diperoleh kesimpulan dari hasil penelitian tindakan kelas.

 

 

IX. JADWAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

 

No Kegiatan

 

Perencanaan

Proses Pembelajaran

Evaluasi

Pengumpulan Data

Analisis Data

Penyusunan Hasil

Pelaporan Hasil

 

 


X. BIAYA PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

 

Peneliti mengeluarkan biaya untuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK), rinciannya sebagai berikut.

 

Fotocopy naskah: Rp

Kertas folio 1 pack: Rp

Menjilid buku: Rp

Lain-lain: Rp

Jumlah keseluruhan: Rp

XI. DATA PERSONAL DALAM PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

 

Data personal peneliti terdiri atas:

 

Nama:

NIP:

Pekerjaan:

 

 

 

Itulah artikel tentang Contoh Proposal Penelitian Tindakan Kelas yang telah kami rangkum, semoga artikel diatas bermanfaat bagi kalian semua, dan terimakasih sudah berkunjung di blog kami.

LihatTutupKomentar