Struktur sajian suatu karya tulis ilmiah pada umumnya terdiri dari ...
a.
Pendahuluan, inti (pokok pembahasan), dan penutup
b.
Pendahuluan, abstrak, bagian inti, simpulan
c. Abstrak,
pendahuluan, bagian inti, simpulan
d. Abstrak,
bagian inti, penutup
e. Abstrak,
pendahuluan, simpulan, penutup
Jawaban: a. Pendahuluan, inti (pokok pembahasan), dan penutup
Struktur
sajian karya tulis ilmiah pada dasarnya mengikuti pola yang sistematis dan
logis agar gagasan yang disampaikan mudah dipahami oleh pembaca. Secara umum,
struktur karya tulis ilmiah terdiri dari tiga bagian utama, yaitu:
Pendahuluan
Bagian ini
berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian atau
penulisan, serta manfaat dari karya tulis. Tujuannya untuk memberikan gambaran
umum kepada pembaca mengenai topik yang akan dibahas.
Inti atau Pokok Pembahasan
Merupakan
bagian terpenting dari karya tulis ilmiah karena pada bagian ini penulis
memaparkan pembahasan secara mendalam. Biasanya berisi:
- Kajian teori atau tinjauan pustaka
- Metodologi penelitian (jika berupa karya ilmiah penelitian)
- Hasil dan pembahasan
Di bagian
ini, penulis menjabarkan data, analisis, dan argumentasi berdasarkan fakta
serta referensi ilmiah yang relevan.
Penutup
Bagian akhir
dari karya tulis ilmiah yang berisi simpulan dan saran. Simpulan merupakan
jawaban terhadap rumusan masalah, sedangkan saran merupakan rekomendasi untuk
penelitian atau kegiatan selanjutnya.
Alasan Pilihan Lain Kurang Tepat:
- b. Pendahuluan, abstrak, bagian inti, simpulan: Abstrak tidak termasuk bagian utama sajian, biasanya berada di awal sebelum struktur inti.
- c. Abstrak, pendahuluan, bagian inti, simpulan: Sama seperti opsi b, memasukkan abstrak sebagai bagian utama tidak sesuai.
- d. Abstrak, bagian inti, penutup: Tidak mencakup pendahuluan yang sangat penting sebagai pengantar.
- e. Abstrak, pendahuluan, simpulan, penutup: Struktur ini tidak logis karena simpulan dan penutup seharusnya menjadi satu kesatuan.
Struktur
umum karya tulis ilmiah terdiri atas pendahuluan, inti/pokok pembahasan, dan
penutup, yang membentuk kerangka berpikir sistematis untuk menyampaikan gagasan
ilmiah secara jelas dan terukur.

