Teks berita bersifat faktual apa yang dimaksud faktual ...

 

Teks berita bersifat faktual apa yang dimaksud faktual

Teks berita bersifat faktual apa yang dimaksud faktual ...

 

A. bersifat subjektif

B. berdasarkan asumsi

C. berdasarkan kenyataan

D. berisi ajakan

 

Jawaban: C. berdasarkan kenyataan

 

Pada penulisan teks berita, keakuratan dan kebenaran informasi adalah hal yang paling utama. Salah satu ciri terpenting dari teks berita yang membedakan dari bentuk tulisan lain yaitu bersifat faktual. 


Istilah faktual digunakan dalam pelajaran bahasa Indonesia maupun dalam penerapan penulisan berita profesional. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan faktual? Mengapa sifat ini begitu penting dalam teks berita?

 

Pengertian Faktual dalam Teks Berita

Secara sederhana, faktual berarti berdasarkan kenyataan yang benar-benar terjadi. Dalam penulisan teks berita, faktual menunjukkan bahwa isi berita tidak berasal dari opini, dugaan, atau asumsi pribadi, melainkan bersumber dari peristiwa yang dapat dibuktikan kebenarannya. 


Berita yang faktual menyajikan informasi yang objektif, akurat, dan terpercaya, sehingga pembaca mendapatkan gambaran yang benar tentang suatu kejadian.

 

 

Ciri-Ciri Teks Berita yang Faktual

Untuk dapat disebut faktual, teks berita harus memenuhi beberapa ciri, antara lain:

 

Berdasarkan peristiwa nyata

Berita harus bersumber dari kejadian yang benar-benar terjadi, bukan hasil rekaan atau khayalan penulis. Fakta dapat diperoleh melalui pengamatan langsung, laporan saksi mata, atau data resmi dari lembaga terpercaya.

 

Dapat dibuktikan kebenarannya

Setiap informasi dalam teks berita harus dapat diverifikasi. Artinya, pembaca bisa mengecek sumber, data, atau bukti yang mendukung informasi tersebut.

 

Objektif dan tidak memihak

Karena bersifat faktual, berita harus disampaikan tanpa opini atau penilaian pribadi. Penulis berita tidak boleh memihak atau menambahkan komentar yang bersifat subjektif.

 

Disertai data konkret

Fakta yang disajikan dalam berita harus mencakup unsur 5W+1H (what, who, where, when, why, dan how), seperti nama pelaku, waktu kejadian, lokasi, penyebab, dan kronologi peristiwa.

 

 

Perbedaan Faktual dengan Unsur Lain

Masih ada siswa atau pembaca awam masih keliru membedakan istilah faktual dengan istilah lain seperti subjektif, asumsi, atau ajakan. Berikut penjelasan perbedaannya:

  • Subjektif: Berisi pendapat pribadi penulis. Jadi bukan ciri berita karena berita harus objektif.
  • Asumsi: Berdasarkan dugaan atau perkiraan yang belum tentu benar. Berita tidak boleh bersandar pada asumsi.
  • Ajakan: Digunakan dalam teks persuasi, bukan berita. Berita bertujuan memberi informasi, bukan membujuk.

 

Dari perbandingan di atas, terlihat jelas bahwa hanya pilihan “berdasarkan kenyataan” yang tepat menggambarkan makna faktual dalam teks berita.

 

 

Pentingnya Sifat Faktual dalam Berita

Mengapa sifat faktual begitu penting dalam teks berita? Alasannya adalah karena berita menjadi salah satu sumber utama masyarakat untuk mengetahui perkembangan peristiwa. Jika berita tidak bersifat faktual, maka informasi yang diterima masyarakat bisa keliru, menyesatkan, bahkan merugikan.

 

Selain itu, sifat faktual juga penting untuk menjaga kepercayaan pembaca. Media yang rutin menyajikan berita faktual akan dipercaya dan diandalkan, sedangkan media yang menyebarkan informasi tidak benar akan dianggap kurang kredibel.

 

 

Teks berita bersifat faktual, artinya berdasarkan kenyataan yang benar-benar terjadi. Sifat penting dalam penulisan berita agar informasi yang disampaikan akurat, objektif, dan dapat dipercaya. Berita yang faktual selalu berisi data konkret, dapat diverifikasi, dan tidak mengandung opini pribadi.

LihatTutupKomentar