Sasaran bola dalam mengumpan bounce pass adalah antara ....
a. pinggang
dan dada
b. pinggang
dan bahu
c. perut dan
kepala
d. paha dan
bahu
Jawaban: a. pinggang dan dada
Dalam
permainan bola basket, teknik passing merupakan salah satu teknik yang
menentukan kelancaran permainan. Setiap jenis operan memiliki fungsi dan
kegunaan masing-masing, bergantung pada situasi di lapangan serta posisi rekan
setim dan lawan. Salah satu teknik passing yang digunakan adalah bounce pass,
yaitu operan yang dilakukan dengan memantulkan bola ke lantai sebelum mencapai
penerima.
Namun, ada
satu pertanyaan dalam penerapan bounce pass yaitu, di mana seharusnya bola
diarahkan agar operan bounce pass efektif ? Jawabannya adalah antara pinggang
dan dada penerima. Hal itu bukan hanya sekadar teori, tetapi hasil dari kajian
teknik permainan serta pengalaman para pemain profesional yang memahami
pentingnya akurasi dalam setiap operan.
Mengapa Bounce Pass Harus Ditempatkan antara Pinggang dan Dada?
Sasaran
bounce pass yang ideal adalah antara pinggang dan dada karena beberapa alasan
teknis:
Kenyamanan dan Kontrol Penerima
Saat bola
memantul dan tiba di ketinggian antara pinggang dan dada, penerima dapat
menangkapnya dengan lebih nyaman tanpa perlu membungkuk terlalu rendah atau
melompat untuk menjangkau bola. Sehingga memungkinkan penerima untuk langsung
mengontrol bola dan beralih ke langkah selanjutnya, seperti dribel atau
tembakan.
Menghindari Intersepsi Lawan
Dalam
pertandingan, lawan selalu mencari celah untuk mencuri bola. Jika bounce pass
diarahkan terlalu tinggi atau terlalu rendah, ada kemungkinan besar lawan akan
lebih mudah mengantisipasi atau memotong umpan tersebut. Dengan memantulkan
bola di titik yang tepat dan mengarahkannya ke zona antara pinggang dan dada,
peluang keberhasilan operan meningkat.
Kecepatan dan Akurasi Operan
Operan yang
berada dalam rentang pinggang hingga dada akan memiliki lintasan yang lebih
stabil dan mudah diterima dengan baik oleh rekan setim. Hal itu juga
memungkinkan penerima untuk segera melakukan aksi berikutnya tanpa kehilangan
momentum permainan.
Perbandingan dengan Pilihan Jawaban Lain
1. Pinggang dan Bahu
Jawaban ini kurang tepat karena jika operan dilakukan dengan sasaran antara pinggang dan bahu, bola akan cenderung terlalu tinggi saat mencapai penerima. Hal ini bisa menyulitkan rekan setim, terutama jika sedang bergerak cepat atau berada dalam situasi tertekan oleh pertahanan lawan.
Selain itu, operan dengan pantulan yang
terlalu tinggi dapat memperlambat permainan karena memerlukan waktu tambahan
bagi penerima untuk menyesuaikan posisi tangan sebelum menangkap bola.
2. Perut dan Kepala
Operan yang
mengarah ke area antara perut dan kepala lebih cenderung dikategorikan sebagai
chest pass (operan dada), bukan bounce pass. Bounce pass harus memiliki
pantulan ke lantai sebelum mencapai penerima, dan jika bola dipantulkan dengan
sasaran perut hingga kepala, ada kemungkinan besar bola akan melambung terlalu
tinggi setelah memantul, yang membuat lebih mudah diintersepsi oleh lawan.
3. Paha dan Bahu
Sasaran
antara paha dan bahu tidak direkomendasikan karena terlalu luas dan kurang
spesifik. Jika bola diarahkan ke paha, penerima harus membungkuk terlalu dalam
untuk menangkap bola, yang dapat memperlambat respons dalam permainan.
Sementara itu, jika bola diarahkan ke bahu, operan cenderung meleset dari
lintasan bounce pass yang ideal.
Dalam
permainan bola basket, bounce pass adalah teknik operan yang sangat efektif
jika dilakukan dengan benar. Agar operan ini sukses, bola harus diarahkan ke
zona antara pinggang dan dada penerima. Hal ini memastikan penerima dapat
menangkap bola dengan mudah, menjaga ritme permainan tetap cepat, dan
menghindari potensi intersepsi dari lawan.
Pilihan
lain, seperti pinggang dan bahu, perut dan kepala, serta paha dan bahu,
memiliki kelemahan masing-masing yang dapat mengurangi efektivitas operan. Oleh
karena itu, jawaban yang paling tepat adalah "pinggang dan dada",
karena sasaran titik optimal yang memungkinkan penerima menangkap bola dengan
kontrol maksimal dan mempersiapkan langkah selanjutnya dalam permainan.