Secara umum,
definisi bisnis adalah salah satu tindakan yang melibatkan kegiatan produksi,
penjualan, pembelian atau pertukaran barang maupun jasa yang dilakukan secara
individu maupun kelompok agar mencapai suatu tujuan yaitu laba atau keuntungan.
Secara
etimologis, definisi bisnis dikutip dari bahasa inggris yaitu “business” yang
memiliki arti “kesibukan”. Kesibukan tersebut pada umunya bisa diartikan
sebagai suatu kegiatan atau pekerjaan yang bisa membuat seseorang untuk
mencapai keuntungan atau laba.
Istilah
bisnis bisa dilihat dari tiga sisi yang berbeda, tergantung ruang lingkupnya.
Istilah tersebut termasuk semua kegiatan yang dilakukan oleh produsen ketika
mengelola produknya, Badan usaha (teknis, yuridis dan ekonomis untuk mendapat
keuntungan) serta sektor pasar tertentu (pasar modal, dan lain-lain).
Ada beberapa ahli yang juga mengutarakan pendapatnya tentang definisi bisnis
Antara lain
sebagai berikut Jeff Madura, Hughes dan Kapoor, Brown dan pretello
serta L. R. Dicksee. Simak berikut ini:
1. Jeff Madura
Menurut
pendapat Jeff Madura, definisi bisnis adalah bagian penting yang ada pada
perusahaan karena didalamnya tersedia produk / jasa para konsumen yang harus
segera disediakan oleh para pebisnis tersebut.
2. Hughes dan Kapoor
Menurut
pendapat dari Hughes dan Kapoor, definisi bisnis adalah kegiatan seseorang yang
telah terorganisir dengan baik. Kegiatan tersebut dilakukannya supaya bisa
menghasilkan suatu produk, menjual produk lalu mendapatkan keuntungan
3. Brown dan pretello
Menurut
pendapat dari Brown dan pretello, definisi bisnis adalah lembaga yang
menghasilkan suatu produk baik barang maupun jasa sesuai permintaan konsumen.
Selain itu, bisnis juga bisa dilakukan oleh pemerintah maupun swasta.
4. L. R. Dicksee
Menurut
pendapat L. R. Dicksee, definisi bisnis adalah salah satu kegiatan yang tujuan
utamanya mencari keuntungan .
Tujuan Bisnis
Seperti apa
yang telah didefinisikan pada penjelasan diatas bahwa tujuan utama dari bisnis
yaitu untuk mencapai keuntungan dari hasil produk maupun jasa. Tujuan lain yang
bisa diperoleh dari bisnis adalah sebagai berikut:
- Menyediakan produk barang atau
jasa yang diperlukan oleh para konsumen
- Memberi kesejahteraan bagi
masyarakat, karyawan dan lain-lain
- Membuka lapangan pekerjaan baru
- Meningkatkan laju pertumbuhan
ekonomi masyarakat
- Memperlihatkan keeksistensinya,
prestise serta prestasi dari perusahaan
Fungsi Bisnis
Dalam suatu
bisnis, kegiatan produksi sangat diperlukan. Karena dengan kegiatan tersebut,
produk-produk yang sebelumnya belum mempunyai nilai guna akan memiliki bahkan
meningkatkan nilai guna. Berikut adalah 4 fungsi umum yang harus kamu ketahui,
antara lain:
1. Form utility:
Fungsi Form
utility bisa membuat suatu produk yang berguna bagi masyarakat. contohnya
seperti perusahaan jasa keuangan (koperasi), perusahaan furniture dan UMKM.
Fungsi Form utility juga bisa disebut sebagai fungsi produksi.
2. Place utility:
Fungsi mampu
menyalurkan produk-produk yang dihasilkan dari produsen ke tempat yang mudah
dijangkau oleh para konsumen. Fungsi Place utility juga bisa disebut sebagai
fungsi distribusi
3. Possessive utility:
Fungsi
Possessive utility bisa disebut sebagai fungsi penjualan dalam bisnis.
4. Time utility:
Dikatakan
sebagai time utility karena hasil produk barang dapat disimpan dan dipasarkan
kembali tergantung pada kondisi atau waktu yang tepat.
Ada tiga fungsi utama bisnis dikutip oleh pendapat dari ahli Steinhoff dalam bukunya yang berjudul “The World of Business (1979)”, yaitu:
1. Acquiring Raw Material:
merupakan
fungsi untuk mencari bahan mentah
2. Manufacturing Raw Materials Into Product:
sedangkan
dalam fungsi ini, bahan mentah akan diubah menjadi barang jadi
3. Distributing Product to Consumers:
Setelah
barang sudah jadi, fungsi ini kemudian akan mendistribusikan produk-produk
tersebut kepada para konsumen
Jenis-jenis Bisnis
Seperti apa
yang telah dijelaskan pada pengertian bisnis diatas bahwa bisnis bisa dilihat
dari beberapa sisi yang berbeda-beda, tergantung pada ruang lingkupnya.
jenis-jenis bisnis adalah sebagai berikut:
Bisnis jasa:
Bisnis jasa
akan menghasilkan suatu produk jasa yang diperlukan oleh para konsumennya.
Produk jasa biasanya mengandalkan soft skill yang orang lain miliki.
Bisnis Finansial:
Bisnis
Finansial bisa membantu masyarakat dengan cara memberikan bantuan berupa kredit
modal, asuransi dan lain-lain
Bisnis perdagangan kecil ataupun besar:
Bisnis ini
bergerak dibidang perniagaan yang memiliki tujuan sebagai perantara antara
produsen dengan konsumen.
Bisnis komunikasi:
Bisnis
komunikasi bisa membantu masyarakat dengan cara menyediakan televisi, radio,
telepon dan lain-lain.
Bisnis transportasi:
Bisnis
transportasi bisa digunakan untuk memudahkan produsen dalam mengangkut dan
menyalurkan barang.
Bisnis konstruksi:
Bisnis
konstruksi menyediakan konstruksi-konstruksi seperti jalan raya, Bendungan,
Irigasi dan Perumahan.
Bisnis manufaktur:
Bisnis
manufaktur bergerak dibidang pengolahan bahan mentah menjadi bahan jadi.
Bisnis produksi bahan mentah:
Bisnis ini
bergerak di bidang pertambangan, kehutanan dan lain-lain dimana bahan mentah
akan diolah kembali menjadi suatu produk baru.
Bisnis pertanian:
Bisnis
pertanian juga bisa disebut sebagai agrobisnis dimana didalamnya meliputi
perkebunan, peternakan, perikanan dan pertanian itu sendiri.
Demikian penjelasan mengenai definisi, tujuan, fungsi dan jenis-jenis bisnis menurut para ahli. Semoga artikel diatas bisa memberi manfaat bagi kalian semua. Terimaksih telah membaca.

