Permintaan yang didukung oleh daya beli disebut dengan

 

Permintaan yang didukung oleh daya beli disebut dengan

Permintaan yang didukung oleh daya beli disebut dengan ...

 

a. Permintaan efektif

b. Permintaan umum

c. Permintaan khusus

d. Permintaan potensial

 

Jawaban: a. Permintaan efektif

 

Permintaan konsumen adalah unsur dalam dinamika pasar yang menentukan pergerakan harga, produksi, dan arah ekonomi suatu negara. Namun, tidak semua permintaan memiliki bobot yang sama dalam memengaruhi pasar. Dalam sektor ekonomi, hanya permintaan yang benar-benar dapat memengaruhi pasar ketika didukung oleh daya beli konsumen.Hal itu yang dikenal sebagai permintaan efektif. Namun, untuk memahami mengapa permintaan efektif menjadi penentu yang didukung daya beli pasar, kita perlu memahami jenis permintaan lain dan bagaimana berfungsi dalam teori ekonomi.

 

A. Permintaan Efektif

Permintaan efektif, sesuai dengan jawaban yang benar untuk pertanyaan diatas yaitu permintaan yang bukan hanya sebuah keinginan, melainkan permintaan yang didukung oleh kemampuan finansial konsumen untuk membeli barang atau jasa. Dengan kata lain, permintaan efektif adalah permintaan yang dapat diwujudkan dalam transaksi karena konsumen memiliki daya beli yang cukup untuk memenuhinya. Hal ini bisa diwujudkan dalam ekonomi karena mencerminkan kebutuhan riil yang dapat berdampak pada penawaran dan harga pasar.

 

Sebagai contoh, seseorang memiliki keinginan untuk membeli sebuah mobil mewah. Namun, jika orang tersebut tidak memiliki kemampuan finansial yang cukup, keinginan itu tidak akan tercatat sebagai permintaan yang berpengaruh dalam pasar. Namun, jika seseorang dengan daya beli yang kuat memasuki pasar dengan niat membeli, maka permintaan dianggap efektif dan akan tercatat dalam permintaan pasar. Dalam ekonomi mikro dan makro, permintaan efektif adalah parameter utama dalam menentukan apakah suatu pasar memiliki potensi pertumbuhan atau penurunan.

 

B. Permintaan Umum

Salah satu pilihan lain, yakni permintaan umum, lebih mengarah kepada keseluruhan permintaan di pasar tanpa memperhatikan apakah ada dukungan daya beli atau tidak. Permintaan umum mencakup seluruh keinginan masyarakat terhadap barang atau jasa, baik yang mampu dibeli maupun tidak. Misalnya, hampir setiap orang di masyarakat menginginkan rumah tinggal yang nyaman. Namun, tidak semua orang memiliki kemampuan finansial untuk mewujudkan keinginan.

 

Permintaan umum tidak dianggap cukup untuk menggambarkan keadaan pasar sebenarnya karena hanya mencakup keinginan dan kebutuhan, tanpa memperhitungkan daya beli. Dengan demikian, permintaan umum tidak memiliki pengaruh pada pembentukan harga atau kebijakan produksi, berbeda dengan permintaan efektif yang secara langsung memengaruhi.

 

C. Permintaan Khusus

Pilihan lainnya, yaitu permintaan khusus, mengacu pada permintaan yang spesifik pada produk atau jasa tertentu dengan karakteristik unik, namun istilah ini lebih mengacu pada jenis permintaan yang cenderung berbeda dalam kategori atau kriteria tertentu. Sebagai contoh, permintaan khusus dapat berupa permintaan terhadap makanan organik bagi yang peduli akan kesehatan, atau produk yang ramah lingkungan bagi konsumen yang peduli akan keberlanjutan lingkungan.

 

Namun, seperti permintaan umum, permintaan khusus tidak menjamin bahwa konsumen yang tertarik dengan produk-produk memiliki daya beli yang cukup untuk membelinya. Permintaan khusus lebih mencerminkan minat dan preferensi unik dari kelompok konsumen tertentu, bukan daya beli yang riil. Oleh karena itu, meskipun permintaan khusu dapat membantu pasar dalam melihat tren konsumen, permintaan khusus tidak bisa diandalkan dalam menentukan nilai pasar secara keseluruhan jika tidak didukung dengan daya beli.

 

D. Permintaan Potensial

Terakhir, permintaan potensial merupakan gambaran permintaan yang diharapkan akan terwujud di masa depan seiring dengan perubahan daya beli konsumen. Permintaan potensial menunjukkan keinginan yang belum terwujud saat ini namun mungkin terjadi ketika keadaan ekonomi membaik, atau saat harga produk maupun jasa mengalami penurunan sehingga lebih terjangkau.

 

Permintaan potensial sering kali berhubungan dengan perkembangan ekonomi suatu negara atau wilayah. Misalnya, pada saat pendapatan masyarakat meningkat, permintaan potensial terhadap produk mewah atau barang tersier bisa menjadi permintaan efektif. Namun, selama daya beli konsumen belum terakumulasi, permintaan ini tetap berada dalam kategori potensial tanpa memiliki pengaruh terhadap harga atau jumlah produksi.

 

Mengapa Permintaan Efektif Adalah Penentu Pasar ?

Permintaan efektif menjadi penting dalam situasi ekonomi karena jenis permintaan yang secara nyata dapat menggerakkan pasar. Para produsen atau penyedia jasa mengarahkan strategi produksi dan pemasaran berdasarkan permintaan efektif karena permintaan berubah menjadi transaksi nyata.

 

Seperti yang dijelaskan, permintaan umum, permintaan khusus, dan permintaan potensial hanyalah cerminan dari minat atau ekspektasi yang belum tentu memiliki daya beli. Tanpa daya beli, keinginan konsumen tidak bisa mendorong perubahan dalam pasar. Dengan demikian, permintaan efektif sangat sesuai bagi keputusan bisnis maupun pemerintah dalam memantau kesehatan ekonomi dan menentukan kebijakan harga serta subsidi.

 

Dari perbandingan berbagai jenis permintaan, dapat dipahami bahwa permintaan efektif adalah yang paling berpengaruh dalam ekonomi. Sementara permintaan umum dan permintaan khusus menunjukkan apa yang diinginkan atau diminati oleh masyarakat, dan permintaan potensial menunjukkan potensi di masa depan, hanya permintaan efektif yang berpotensi dalam menentukan harga, tingkat produksi, dan investasi.

 

Sebagai penutup, permintaan yang didukung oleh daya beli disebut sebagai permintaan efektif, karena hanya dengan daya beli yang cukup, keinginan dapat diwujudkan dan meningkatkan ekonomi pada pasar.​

LihatTutupKomentar