Penjabaran soal Manakah rumus tangga nada mayor yang benar di bawah ini

 

Manakah rumus tangga nada mayor yang benar di bawah ini

Manakah rumus tangga nada mayor yang benar di bawah ini ...

 

a. 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - 1 - ½

b. 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½

c. 1 - 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - ½

d. 1 - 1 - 1 - 1 - ½ - 1 - ½

e. Semua jawaban salah

 

Jawaban: b. 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½

 

Tangga nada mayor adalah salah satu rumus dasar dalam teori musik yang menjadi dasar harmoni, melodi, dan struktur dalam berbagai komposisi. Pemahaman terhadap tangga nada ini penting tidak hanya untuk musisi profesional, tetapi juga bagi pelajar musik di semua level. Namun, seringkali, persoalan rumus tangga nada mayor menimbulkan kebingungan, terutama ketika disajikan dalam bentuk pilihan seperti diatas:

 

 

Jawaban yang benar adalah b. 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½, yang sesuai dengan pola interval dalam tangga nada mayor. Untuk memahami alasan di balik ini, mari kita pahami lebih lanjut.

 

Deskripsi Tangga Nada Mayor

Tangga nada mayor terdiri dari delapan nada yang diatur secara berurutan dari nada dasar (tonik) hingga oktaf berikutnya. Pola interval dalam tangga nada mayor adalah kombinasi langkah penuh (1) dan setengah langkah (½). Interval ini didefinisikan berdasarkan jarak di antara dua nada pada skala kromatik, di mana setiap langkah penuh terdiri dari dua nada kromatik, dan langkah setengah hanya satu nada kromatik.

 

 

Penjelasan Rumus Tangga Nada Mayor

Tangga nada mayor memiliki pola interval tertentu yang konsisten dalam setiap jenis skala mayor. Pola ini adalah:

 

1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½

 

Artinya, interval atau jarak antara nada dalam tangga nada mayor selalu mengikuti urutan:

 

  • Satu nada penuh (whole step atau 1) antara nada pertama dan kedua.
  • Satu nada penuh antara nada kedua dan ketiga.
  • Setengah nada (half step atau ½) antara nada ketiga dan keempat.
  • Satu nada penuh antara nada keempat dan kelima.
  • Satu nada penuh antara nada kelima dan keenam.
  • Satu nada penuh antara nada keenam dan ketujuh.
  • Setengah nada antara nada ketujuh dan nada terakhir (oktaf).

 

 

Misalnya, dalam tangga nada mayor C (C Major), nada-nada yang termasuk adalah:

C - D - E - F - G - A - B - C

Jika dihitung jarak antara nada-nada tersebut, pola intervalnya adalah:

 

  • C ke D: 1 langkah penuh
  • D ke E: 1 langkah penuh
  • E ke F: ½ langkah
  • F ke G: 1 langkah penuh
  • G ke A: 1 langkah penuh
  • A ke B: 1 langkah penuh
  • B ke C: ½ Langkah

 

Dengan demikian, pola 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½ adalah rumus yang benar untuk tangga nada mayor.

 

Perbandngan Pilihan Jawaban Lain

a. 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - 1 - ½

Pada pilihan ini, pola interval dimulai dengan langkah penuh diikuti langkah setengah. Namun, ini tidak sesuai dengan struktur tangga nada mayor karena langkah ketiga seharusnya adalah setengah langkah, bukan langkah penuh. Jika pola ini diterapkan, hasilnya akan menjadi tangga nada yang berbeda dari mayor, sehingga jawaban ini salah.

 

c. 1 - 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - ½

Pilihan ini memiliki dua langkah penuh berturut-turut di awal, tetapi langkah keempatnya adalah setengah langkah. Ini mengubah struktur tangga nada mayor dan menghasilkan skala yang berbeda, seperti tangga nada minor atau mode lainnya. Dengan demikian, jawaban ini juga salah.

 

d. 1 - 1 - 1 - 1 - ½ - 1 - ½

Pilihan ini menampilkan empat langkah penuh berturut-turut sebelum langkah setengah muncul, yang sepenuhnya melanggar pola interval tangga nada mayor. Pola ini tidak menghasilkan tangga nada yang sesuai dengan karakteristik mayor, sehingga jawaban ini salah.

 

e. Semua jawaban salah

Karena pilihan b adalah rumus yang benar, maka opsi ini juga salah.

 

 

Rumus tangga nada mayor yang benar adalah 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½ (pilihan b). Pemahaman pola ini penting karena menjadi dasar pembentukan akord, melodi, dan progresi harmoni dalam musik modern maupun klasik. Dalam praktik, pola ini digunakan di berbagai jenis musik, termasuk pendidikan dasar musik hingga komposisi tingkat lanjut.

 

Secara kritis, pertanyaan ini juga menunjukkan pentingnya pemahaman interval bagi musisi pemula untuk menghindari kebingungan antara tangga nada mayor dan jenis skala lainnya. Dengan mempelajari pola interval secara lanjut, seorang musisi dapat memahami hubungan antara teori dan praktik dalam musik.

 

Sumber terpercaya seperti buku "The Complete Musician" oleh Steven G. Laitz dan "Elementary Rudiments of Music" oleh Barbara Wharram dapat menjadi rujukan untuk mendalami topik ini lebih lanjut.

LihatTutupKomentar